Pantau.com - Wakil Menteri Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar memastikan pihaknya sudah membentuk tim untuk cepat tanggap terkait bencana yang terjadi di Sulawesi Tengah.
"Musibah saudara kami di Palu, ESDM sudah bentuk tim lintas sektor, unit dalam hal ini untuk BBM, Pertamina dan badan usaha lain untuk cepat tanggap menyuplai kebutuhan baik lewat jalur darat maupun lewat udara menggunakan pesawat," ujarnya saat ditemui di kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Senin (1/10/2018).
Lebih lanjut ia mengungkapkan pihaknya sudah bergerak terutama untuk memasok Bahan Bakar Minyak (BBM) hingga mulai memperbaiki gardu-gardu induk untuk ketersediaan listrik. Salah satunya dengan membawa genset-genset kecil.
"Hari ini sudah bergerak sudah masuk beberapa BBM ke Palu, kita juga dengan PLN dengan sigap membantu baik itu perbaikan gardu induk juga genset yang kecil-kecil kita bawa," ungkapnya.
Baca juga: Terkendala Akses Darat, Pertamina Kirim Bantuan Via Laut dari Kalimantan
Pihaknya juga mengupayakan adanya sumur-sumur untuk ketersediaan air bersih.
"Sudah berlangsung sekarang, sudah dari sumur bor yang dangkal ini sudah kirimkan tim juga ke sana membantu sumur untuk air bersih," ungkapnya.
"Jadi untuk air bersih, BBM dan listrik itu yang sedang kami lakukan," imbuhnya.
Selain itu, ditambahkan dari stakeholder KKKS (Kontraktor Kontrak Kerja Sama) dari tim rescue minerba.
"Kita deploy juga kesana baik lewat jalur darat juga jalur laut jadi para minerba perusahaan tambang, juga kkks perusahaan minyak tim rescue sudah kami deploy dan sedang di deploy ke sana," paparnya.
Baca juga: Kapal Terapung Pembangkit Listrik akan Dikirim ke Palu
Lebih lanjut pihaknya fokus untuk penyelamatan juga fokus penyelamatan juga usaha awal untuk bantuan segera.
"Kami fokus untuk usaha penyelamatan dan juga usaha kami bantuan awal karena ini sangat kritis dan kritikal maka kami bentuk tim dan minta seluruh stakeholder kami untuk bantu dalam bentuk CSR juga dalam bentuk lain," pungkasnya.
- Penulis :
- Nani Suherni
