
Pantau.com - Kota West Hollywood menyatakan untuk menghapus bintang Walk of Fame Presiden Donald Trump. Keputusan itu diambil lantaran Trump dianggap sebagai Russiagate. Tak hanya itu, kebijakan imigrasi serta kesewenangan terhadap wanita juga menjadi penyebab penghapusan tersebut.
Dewan kota yang beranggotakan lima orang menyetujui proposal yang diajukan oleh Walikota West Hollywood Pro Tempore John D'Amico dan Councilwoman Lindsey Horvath.
"Menjelang pemungutan suara hari Senin, West Hollywood City Council mengatakan, mereka mengikuti langkah-langkah industri film Amerika yang menangguhkan anggota komunitas hiburan tertentu karena tindakan mereka terhadap wanita dan imigrasi," bunyi pernyataan tersebut yang dikutip dari Russia Today, Rabu (8/8/2018).
Baca juga: Rasa Simpatik di Balik Aksi Perusakan Bintang Trump di Walk of Fame Hollywood
Bintang Donald Trump Walk of Fame yang dirusak. (Foto: Reuters/Lucy Nicholson)
Anggota dewan mencatat kebijakan Trump yang paling fenomenal adalah saat menolak klaim intelijen AS atas campur tangan pemilu Rusia.
Trump menerima bintang di Walk of Fame dekat Highland Avenue pada tahun 2007 atas keterlibatannya dalam Miss Universe Pageant. Selama hampir dua dekade, ia ikut memiliki Organisasi Miss Universe, termasuk kontes Miss USA dan Miss Teen USA.
Sejak ia menjadi presiden, bintang itu dirusak beberapa kali. Juli lalu, seorang pemuda berusia 24 tahun bernama Austin Mikel Clay merusaknya dengan menggunakan sebuah kapak.
Baca juga: Duh, Aksi Vandalisme Rusak Bintang Donald Trump di Walk of Fame
Namun pada saat itu, proposal tersebut disambut oleh oposisi. Leron Gubler, CEO Hollywood Chamber of Commerce dengan menolak panggilan untuk mengeluarkan bintang Bill Cosby yang dituduh oleh lebih dari 45 wanita melakukan hubungan seksual yang tidak senonoh pada akhir 1960-an.
"Setelah bintang ditambahkan ke Walk, itu dianggap sebagai bagian dari kain bersejarah Walk of Fame Hollywood," kata Gubler.
"Karena ini, kami tidak pernah menghapus bintang dari Walk."
- Penulis :
- Widji Ananta