Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Inilah Saham-Saham Pilihan Selasa, 9 Januari 2024

Oleh Ahmad Munjin
SHARE   :

Inilah Saham-Saham Pilihan Selasa, 9 Januari 2024
Foto: Layar digital pergerakan harga saham di BEI. (Antara/Reno Esnir)

Pantau – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa (9/1/2024) ditengarai masih rawan melanjutkan koreksi turun untuk menguji area support 7.245. Inilah saham-saham pilihannya.

Analis senior MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, IHSG terkoreksi 0,91 persen ke 7.283 dan masih didominasi oleh volume penjualan. “Koreksi IHSG pun sudah mengenai target terdekat yang kami berikan di 7.292,” katanya dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Selasa (9/1/2024).

Saat ini, dia memperkirakan, posisi IHSG sudah berada di awal wave (ii) sehingga masih rawan melanjutkan koreksinya untuk menguji area support 7.245. 

“Apabila support tersebut tertembus, maka selanjutnya IHSG akan mengarah ke 7.223 hingga 7.173,” ungkap pria yang akrab disapa Didit ini.

Secara teknikal, sambung dia, support IHSG berada di 7.275 dan 7.245. “Sementara resistance berada di 7.403 dan 7.877,” tuturnya.

Saham-Saham Pilihan

Di atas semua itu. dia menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah: 

PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) 

Saham ARNA menguat 3,73 persen ke 695 disertai dengan munculnya volume pembelian. Pada timeframe weekly, selama saham ini masih mampu berada di atas 630 sebagai stoploss-nya, maka posisi ARNA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave 1 dari wave (5).

Buy on Weakness: 660-680

Target Harga: 745. 820

Stoploss: Di bawah 630 (weekly)

PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) 

Saham ASSA menguat 1,75 persen ke 870 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas 855 sebagai stoploss-nya, posisi sahamnya saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (iii). Saham ASSA pun berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.

Speculative Buy: 860-870

Target Harga: 945. 995

Stoploss: Di bawah 855

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) 

Saham BBCA terkoreksi ke 9.575 disertai dengan munculnya volume penjualan. “Saat ini, kami memperkirakan posisi BBCA sedang berada di akhir wave i dari wave (iii) pada label hitam sehingga BBCA akan rawan terkoreksi untuk membentuk wave ii. Manfaatkan koreksi BBCA untuk melakukan akumulasi,” papar dia.

Accumulative Buy: 9.150-9.400

Target Harga: 9.750. 9.900

Stoploss: Di bawah 8.975

PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) 

Saham BEST menguat 2,14 persen ke 143 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Saat ini, posisi BEST diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (c) dari wave [iii], sehingga BEST masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 138-142

Target Harga: 151, 161

Stoploss: Di bawah 131

Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.

Penulis :
Ahmad Munjin
Editor :
Ahmad Munjin