Pantau - Wali Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, dr. Christian Widodo menyatakan bahwa pawai ogoh-ogoh menjelang Hari Raya Nyepi menjadi penggerak wisata religi dan ekonomi lokal.
Ia menegaskan dukungannya terhadap acara ini karena memberikan dampak positif bagi UMKM di Kota Kupang.
Dalam sambutannya di parade ogoh-ogoh umat Hindu di Jalan El Tari, Kupang, ia menyebutkan bahwa kegiatan ini menjadi daya tarik wisata dan memberikan ruang bagi pelaku UMKM lokal.
Banyak masyarakat dari berbagai usia dan agama yang datang menonton pawai ogoh-ogoh, sehingga berdampak pada peningkatan aktivitas pedagang lokal.
Komitmen Pemkot Kupang dalam Mendukung Keberagaman
Acara ini merupakan momen pertama bagi dirinya dan Wakil Wali Kota Serena Francis untuk menghadiri upacara keagamaan di Kota Kupang.
Pemerintah Kota Kupang berkomitmen untuk terus mendukung dan memperbanyak acara hari raya keagamaan guna mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan pariwisata.
Ia menargetkan agar dalam satu tahun bisa digelar lebih dari satu acara keagamaan, seperti saat perayaan Galungan dan Kuningan.
Wali Kota mengajak umat Hindu dan keluarga etnis Bali di Kupang untuk berkolaborasi dalam membangun Kota Kupang selama lima tahun ke depan.
Ia menilai acara ini sebagai ajang bagi warga untuk berkumpul dan bersilaturahmi, sekaligus mengenalkan nilai toleransi kepada anak-anak sejak dini.
Ia juga mengucapkan selamat menyambut Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu dan berharap momen ini membawa ketenangan, refleksi, serta semangat baru dalam kehidupan bersama.
- Penulis :
- Pantau Community
