Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

BPH Migas Pantau Ketersediaan BBM di Rest Area Jalur Mudik Lebaran

Oleh Pantau Community
SHARE   :

BPH Migas Pantau Ketersediaan BBM di Rest Area Jalur Mudik Lebaran
Foto: BPH Migas memastikan pasokan BBM aman selama arus mudik Lebaran 2025.

Pantau - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) melakukan pemantauan pasokan dan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) selama arus mudik Lebaran 2025 di sejumlah rest area di wilayah Ungaran, Semarang, Jawa Tengah.

Anggota Komite BPH Migas, Iwan Prasetya Adhi, menegaskan bahwa pemerintah menjamin ketersediaan BBM bagi masyarakat agar pemudik dapat melakukan perjalanan dengan lancar.

Rest area di jalur Ungaran-Semarang menjadi titik istirahat utama bagi pemudik, sehingga BPH Migas memastikan pasokan dan distribusi BBM dalam kondisi aman dan terkendali.

Pengelola stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di rest area diimbau untuk memastikan pelayanan dan fasilitas tetap prima bagi pemudik.

SPBU di jalur padat pemudik ini wajib memastikan pasokan BBM cukup untuk menghindari antrean panjang.

BPH Migas juga meminta SPBU di rest area menyediakan layanan tambahan agar masyarakat merasa nyaman selama perjalanan mudik.

Layanan Mobil Kantong dan Motoris Disiapkan

Saat melakukan pemantauan di SPBU Rest Area KM 429A dan KM 439A, BPH Migas menemukan bahwa SPBU tersebut telah dilengkapi layanan mobil kantong dan motoris.

Layanan ini disiapkan untuk mengantisipasi kebutuhan BBM di titik rawan kemacetan dan memastikan pemudik tetap mendapatkan BBM meskipun terjadi kepadatan lalu lintas.

BPH Migas berharap layanan mobil kantong dan motoris dapat bergerak cepat serta dimanfaatkan dengan baik oleh pemudik yang mengalami kekurangan BBM di perjalanan.

Selain di rest area, pemantauan juga dilakukan di Fuel Terminal (FT) Boyolali, Jawa Tengah, pada Sabtu (29/3).

Badan usaha penugasan diminta menyiapkan langkah antisipasi jika terjadi potensi kekurangan pasokan BBM di Jawa Tengah.

Pertamina menerapkan sistem Regular, Alternative, and Emergency (RAE) untuk mengantisipasi kendala distribusi BBM dalam kondisi darurat.

Pasokan BBM wilayah Semarang-Blora akan disuplai dari Integrated Terminal (IT) Semarang, sedangkan pasokan BBM untuk wilayah Solo Raya berasal dari Fuel Terminal (FT) Rewulu.

Penjadwalan pengiriman BBM dilakukan secara otomatis dari pihak FT untuk memastikan pasokan tetap aman dan pelayanan kepada SPBU, Pertashop, serta sektor industri tetap berjalan lancar.

Kunjungan kerja ini dihadiri oleh FT Manager Boyolali Muhamad Andika Gunawan, Sales Branch Manager (SBM) Fuel III Yogyakarta Pertamina Patra Niaga Staleva Putra, dan SBM Fuel I Semarang Pertamina Patra Niaga Raden Mas Januar.

Penulis :
Pantau Community