
Pantau - Harga emas batangan produksi PT Antam sempat mencapai rekor tertinggi sebesar Rp 1.836.000 per gram, mendorong masyarakat untuk berburu logam mulia sebagai bentuk investasi jangka panjang.
Setelah mencetak rekor tersebut, harga emas sempat turun ke level Rp 1.754.000 per gram.
Namun, prediksi sejumlah pengamat yang menyebut harga emas berpotensi tembus Rp 2 juta per gram di tahun 2025 mendorong antusiasme warga untuk membeli emas, khususnya jenis Antam redmark terbaru.
Pembelian Ramai Pasca Lebaran, Pecahan Kecil Jadi Incaran
Menurut Rofa, penjaga toko emas di Cikini Gold Center, pembelian logam mulia Antam kembali ramai usai libur Lebaran.
"Banyak yang beli, jadi stoknya kita juga terbatas. Untuk investasi biasanya, Antam model redmark terbaru"
Sekitar 70% pengunjung toko datang khusus untuk membeli emas Antam, didorong oleh ekspektasi kenaikan harga emas hingga Rp 2 juta per gram.
"Mereka perkiraannya mau sampai Rp 2 juta gitu sih. Kemarin saja dari akhir 2024 sampai Februari-Maret naiknya sudah lumayan kan"
Mayoritas masyarakat membeli emas dalam pecahan kecil antara 0,5 gram hingga 5 gram, meskipun toko juga menyediakan hingga pecahan 100 gram.
"Pecahan kecil, biasanya pada nyarinya itu. 0,5 gram, 1 gram, 2 gram, sampai 5 gram itu lumayan banyak yang beli. Di sini jual sampai pecahan 100 gram"
Toko juga menjual Antam gift series dengan desain khusus untuk perayaan seperti Imlek dan Lebaran, namun permintaannya tidak setinggi model redmark karena lebih banyak orang membeli emas untuk investasi.
"Kalau buat gift gitu, buat hadiah, paling yang 0,5 gram atau 1 gram gitu. Kalau investasi biasanya pada 5 gram sampai 10 gram"
Pengamat: Harga Bisa Naik karena Ketidakpastian Global
Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi memperkirakan harga emas berpotensi mencapai Rp 2 juta per gram pada kuartal II 2025.
"Logam mulia kemungkinan akan tembus ke level Rp 2 jutaan/gram kuartal kedua itu mungkin terjadi ya"
Kenaikan harga ini dipicu oleh ketidakpastian ekonomi global, termasuk perang dagang dan kebijakan tarif impor baru oleh Presiden AS Donald Trump.
Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra turut menyatakan peluang emas menembus harga Rp 2 juta masih terbuka lebar.
"Peluang harga emas Rp 2 juta pada tahun ini mungkin terjadi"
- Penulis :
- Pantau Community