HOME  ⁄  Ekonomi

PHE Dorong Transisi Energi Lewat Kontrak Gas Baru

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

PHE Dorong Transisi Energi Lewat Kontrak Gas Baru
Foto: PHE teken 10 kontrak jual beli gas demi dorong swasembada dan transisi energi bersih nasional. (Dok. PT Pertamina)

Pantau - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) terus tancap gas wujudkan kemandirian energi nasional. Lewat 10 penandatanganan Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) di ajang The 49th IPA Convention & Exhibition, PHE menunjukkan keseriusannya menghadirkan pasokan gas bumi berkelanjutan yang mendukung transisi ke energi bersih.

Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen Subholding Upstream Pertamina untuk menjawab tantangan ketahanan energi nasional sekaligus mendekatkan mimpi besar swasembada energi Indonesia.

“Gas bumi, dengan fleksibilitas dan emisi karbon yang lebih rendah, berperan sebagai energi peralihan yang strategis,” ucap Direktur Perencanaan Strategis & Pengembangan Bisnis PHE, Rachmat Hidajat.

Penandatanganan dilakukan bersama berbagai pihak, mulai dari PLN, PGN, hingga mitra industri lainnya. Total pasokan gas bumi yang dialokasikan dari perjanjian ini mencapai puluhan miliar BBTUD dan MMSCFD untuk industri, kelistrikan, dan kilang nasional.

“Pertamina akan menggandeng berbagai mitra untuk mencapai target swasembada energi, sebagaimana peran Pertamina menyediakan energi yang berkelanjutan,” ujar Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso.

Tak hanya fokus pada ekspansi pasokan, PHE juga mengedepankan pengelolaan hulu migas yang patuh terhadap prinsip ESG. Melalui Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) berstandar ISO 37001:2016, PHE memastikan operasi bersih, transparan, dan bebas fraud.

Komitmen Pertamina sebagai pionir transisi energi kian jelas lewat upaya strategis mendukung target net zero emission 2060. Semua langkah ini dirancang untuk menciptakan sistem energi nasional yang andal, berkeadilan, dan ramah lingkungan.

Penulis :
Khalied Malvino

Terpopuler