HOME  ⁄  Ekonomi

AHY Janji Perkuat Dukungan untuk Kementerian Transmigrasi, Lima Program Unggulan Siap Dijalankan

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

AHY Janji Perkuat Dukungan untuk Kementerian Transmigrasi, Lima Program Unggulan Siap Dijalankan
Foto: AHY Janji Perkuat Dukungan untuk Kementerian Transmigrasi, Lima Program Unggulan Siap Dijalankan(Sumber: ANTARA/HO-Kemenko-IPK/pri.)

Pantau - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan komitmennya untuk memberikan dukungan penuh kepada Kementerian Transmigrasi (Kementrans) dalam menjalankan program-program strategis pembangunan kawasan transmigrasi.

"Kami di Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, ada bersama Kementerian Transmigrasi untuk mendorong dan memberikan penguatan-penguatan yang dibutuhkan. Penguatan kebijakan sudah pasti, penguatan moril apalagi, sedangkan penguatan anggaran sama-sama kita kawal," ujar AHY dalam pernyataannya.

Lima Program Prioritas Transmigrasi Akan Diperkuat

AHY mengungkapkan bahwa anggaran untuk Kementrans akan segera cair, dan diharapkan dapat mendukung pelaksanaan lima program unggulan secara efektif dan efisien.

Program pertama adalah Trans Tuntas (T2), yang fokus pada pemberian kepastian hukum atas hak tanah bagi warga transmigrasi.

Program kedua, Transmigrasi Lokal (Translok), bertujuan memberdayakan masyarakat lokal agar menjadi tuan rumah dalam pembangunan wilayah transmigrasi.

Program ketiga, Transmigrasi Patriot, diarahkan untuk mencetak manusia unggul di kawasan transmigrasi melalui beasiswa pendidikan.

Program ini juga bertujuan menggali potensi lokal, seperti sektor pertanian, perkebunan, perikanan, pariwisata, hingga ekonomi kreatif.

Program keempat, Trans Karya Nusa (TKN), difokuskan pada penciptaan lapangan kerja bagi para pendatang di kawasan transmigrasi.

AHY menekankan pentingnya ketersediaan pekerjaan dalam meningkatkan martabat dan taraf hidup masyarakat.

"Lapangan pekerjaan berkaitan langsung dengan ekonomi dan harga diri masyarakat," ujarnya.

Program kelima adalah Trans Gotong Royong (GR), yang mengedepankan sinergi lintas sektor antara kementerian/lembaga, pemerintah daerah, dan pihak swasta dalam pembangunan kawasan transmigrasi.

Bangun Ekosistem Transmigrasi yang Mandiri dan Berdaya Saing

Dalam arahannya, AHY mengingatkan Kementrans untuk tidak terjebak pada pola lama dan mendorong penciptaan ekosistem yang terintegrasi dan berkelanjutan.

Ia menyebut tantangan yang dihadapi mencakup minimnya modal, teknologi, dan off taker, yang seharusnya bisa diatasi dengan optimalisasi lahan dan tenaga kerja yang tersedia.

"Kita harus menciptakan ekosistem. Kalau tidak, ya segitu-segitu saja," tegas AHY.

Penguatan dukungan terhadap Kementrans dinilai sebagai langkah strategis dalam mendorong pembangunan wilayah baru yang berkelanjutan, inklusif, dan berdaya saing tinggi.

Penulis :
Balian Godfrey