Pantau - PT Waskita Karya (Persero) Tbk kembali masuk dalam daftar 500 perusahaan terbaik di Asia Tenggara versi majalah bisnis global Fortune untuk kedua kalinya secara berturut-turut, sebagai pengakuan atas kontribusinya terhadap pembangunan nasional dan transformasi kinerja.
Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita, menyampaikan bahwa Waskita merupakan salah satu dari 21 BUMN yang berhasil masuk dalam daftar Fortune Southeast Asia 500 tahun ini.
“Predikat ini menjadi bukti keberhasilan Perseroan dalam menerapkan strategi transformasi, perbaikan kinerja, dan mendorong penyediaan lapangan kerja bagi masyarakat,” ungkap Ermy.
Pendapatan Tumbuh, Proyek Strategis Terus Digarap
Fortune menyusun daftar berdasarkan kinerja perusahaan sepanjang tahun 2024, dengan fokus pada pertumbuhan ekonomi kawasan Asia Tenggara dalam perekonomian global.
Waskita Karya tercatat membukukan pendapatan konsolidasi sebesar 676 juta dolar AS atau sekitar Rp10,7 triliun.
Total aset perseroan mencapai 4.795,5 juta dolar AS atau sekitar Rp77,16 triliun, dengan jumlah karyawan sebanyak 1.476 orang pada 2024.
Hingga Juni 2025, Waskita aktif mengelola 52 proyek infrastruktur yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, termasuk pembangunan gedung, konektivitas transportasi, serta sumber daya air seperti bendungan dan irigasi.
Dalam 10 tahun terakhir, Waskita telah menyelesaikan 88 Proyek Strategis Nasional (PSN).
Proyek strategis yang saat ini tengah dikerjakan antara lain LRT Velodrome–Manggarai, Jalan Tol Palembang–Betung, serta Bendungan Jragung.
Dukung IKN dan Swasembada Pangan Lewat Infrastruktur
Waskita juga memperluas kontribusinya ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan mengamankan kontrak untuk proyek Peningkatan Jalan Paket D di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) 1B–1C, Kalimantan Timur.
Beberapa proyek yang telah diresmikan mencakup Jalan Tol Serpong–Cinere, Cimanggis–Cibitung, serta Terowongan Silaturahim yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral di Jakarta.
Di sektor sumber daya air, Waskita telah menyelesaikan bendungan strategis seperti Karian di Banten, Margatiga di Lampung Timur, Leuwikeris di Jawa Barat, dan Temef di Nusa Tenggara Timur.
Waskita juga terus mendukung program swasembada pangan melalui pembangunan bendungan, termasuk proyek yang telah ditetapkan sebagai PSN seperti Jragung, Cibeet, Bener, Mbay, Tiga Dihaji, dan Karangnongko.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti
