Pantau - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mencatatkan saham perdana dua perusahaan, yakni PT Pancaran Samudera Transport Tbk (PSAT) dan PT Asia Pramulia Tbk (ASPR), pada Selasa, 8 Juli 2025.
Kedua perusahaan tersebut berhasil menghimpun dana total sebesar Rp300,79 miliar dari penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO).
PSAT memperoleh dana sebesar Rp200,10 miliar, sedangkan ASPR menghimpun Rp100,69 miliar.
Komitmen Transparansi dan Pertumbuhan
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, menyampaikan tiga pesan utama bagi perusahaan tercatat baru.
"Earnings investor trust", yaitu perusahaan wajib menggunakan dana IPO secara transparan dan sesuai dengan prospektus.
"Leading with integrity", artinya perusahaan harus dikelola dengan profesional, transparan, dan akuntabel.
"Driving growth for all", yaitu perusahaan diharapkan turut berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Rincian IPO PSAT dan Strategi Penggunaan Dana
PSAT menawarkan sebanyak 222,35 juta saham atau 15 persen dari modal ditempatkan setelah IPO dengan harga Rp900 per saham.
Dana sebesar Rp175 miliar dari hasil IPO akan dialokasikan kepada anak usaha PT Pancaran Karya Shipping (PKS) untuk pembelian dua kapal bulk carrier.
Sisa dana digunakan untuk kebutuhan modal kerja operasional kapal.
Direktur Utama PSAT, Susanto, menegaskan bahwa penguatan armada merupakan bagian dari strategi jangka panjang perusahaan dalam mendukung proyek strategis dan pertumbuhan usaha.
- Penulis :
- Aditya Yohan
