
Pantau - PT Pertamina Gas (Pertagas), anak usaha Subholding Gas Pertamina, memulai proyek strategis penyediaan jasa pipanisasi bahan bakar minyak (BBM) untuk ruas Cikampek–Plumpang dengan panjang 96 kilometer.
Pengiriman perdana pipa untuk proyek ini dilakukan melalui kerja sama dengan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sebagai bentuk sinergi BUMN.
"Kerja sama tersebut sebagai wujud sinergi BUMN dan anak usaha dalam memperkuat infrastruktur pipanisasi untuk ketahanan energi nasional," ungkap perwakilan Pertagas.
Gunakan Pipa Baja Dalam Negeri, Salurkan 4,6 Juta Kiloliter BBM per Tahun
Pipa baja yang digunakan dalam proyek ini diproduksi oleh PT Krakatau Pipe Industries, anak usaha Krakatau Steel yang bergerak di bidang manufaktur pipa baja dan jasa pelapisan anti korosi.
Jenis pipa yang digunakan adalah ERW (Electric Resistance Welding) berdiameter 16 inch, dengan spesifikasi grade API 5L X65 PSL 2 dan pelapisan 3 layer polyethylene.
"Sebagai bagian dari Pertamina Group, Pertagas mendukung upaya induk usaha untuk mengoptimalkan komponen dalam negeri dalam proyek BUMN agar dapat mendorong pertumbuhan industri dan ekonomi nasional melalui peningkatan tingkat komponen dalam negeri," ujar perwakilan perusahaan.
Proyek ini merupakan hasil sinergi antara Pertamina Patra Niaga (PPN) sebagai pemilik proyek dan Pertagas sebagai kontraktor pelaksana.
Pipa tersebut akan menjadi bagian dari jaringan distribusi utama yang menghubungkan Kilang Balongan dengan Terminal BBM Plumpang.
Jaringan pipa ini dirancang untuk menyalurkan sekitar 4,6 juta kiloliter BBM per tahun ke wilayah Jawa Barat dan Jakarta.
Infrastruktur ini dinilai vital karena kawasan tersebut menyumbang sekitar 30 persen dari total konsumsi BBM nasional.
"Sinergi PPN dan Pertagas dalam pembangunan pipa BBM tersebut akan turut mendukung keandalan pasokan di wilayah Jawa Bagian Barat," kata perwakilan Pertagas.
Pertagas Bertransformasi Bangun Infrastruktur Energi Nasional
Corporate Secretary Pertamina Gas, Sulthani Adil Mangatur, menyatakan bahwa Pertagas kini telah bertransformasi menjadi perusahaan energi yang juga fokus membangun infrastruktur penyaluran energi.
Pertagas memiliki pengalaman dalam sejumlah proyek strategis nasional, antara lain pembangunan pipa gas bumi Senipah–Balikpapan sepanjang 79,92 km yang mendukung efisiensi Kilang Balikpapan.
Selain itu, Pertagas juga membangun pipa minyak Blok Rokan sepanjang 342 km, yang membentang dari Minas, Balam, Duri hingga Dumai—wilayah yang menjadi pusat produksi minyak nasional terbesar.
Kontribusi tersebut menjadi bagian dari dukungan Pertagas terhadap program pemerintah dalam mewujudkan kemandirian energi nasional dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Aditya Yohan