billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenhub Tingkatkan Pengawasan dan Digitalisasi Transportasi Darat di Magelang

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenhub Tingkatkan Pengawasan dan Digitalisasi Transportasi Darat di Magelang
Foto: (Sumber: Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Aan Suhanan (kiri) melakukan inspeksi keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ) pada sejumlah bus di Lokasi Parkir Wisata Museum dan Kampung Seni Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (31/10/2025). ANTARA/HO-Humas Kemenhub.)

Pantau - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkuat pengawasan dan keselamatan transportasi darat di Magelang, Jawa Tengah, menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Langkah ini dilakukan melalui peningkatan pengawasan, sosialisasi keselamatan, serta kesiapan sarana dan prasarana guna menjamin kelancaran dan keamanan angkutan jalan.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Aan Suhanan, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan inspeksi keselamatan terhadap sejumlah bus pariwisata.

“Dalam rangka memastikan aspek keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ) menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat melakukan inspeksi keselamatan pada sejumlah bus di lokasi parkir wisata Museum dan Kampung Seni Borobudur, Magelang,” ungkapnya.

Ramp Check Bus Pariwisata Dinyatakan Laik Jalan

Kemenhub memeriksa lima unit bus di area parkir wisata Borobudur sebagai bagian dari langkah preventif untuk memastikan kelaikan kendaraan.

Hasil ramp check menunjukkan bahwa seluruh bus memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan.

“Semuanya setelah dicek telah memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan,” ujar Aan.

Ia menegaskan bahwa upaya ini dilakukan untuk meminimalisir tingkat fatalitas kecelakaan, khususnya pada bus pariwisata yang mengangkut wisatawan selama masa libur panjang.

Ditjen Perhubungan Darat akan melaksanakan pemeriksaan kelaikan kendaraan secara serentak mulai 7 November 2025.

Lokasi ramp check akan difokuskan pada Terminal Tipe A, pool bus, kawasan wisata, serta ruas jalan yang rawan kecelakaan menuju lokasi wisata.

Aan juga mengimbau seluruh operator bus untuk melakukan pemeriksaan armada secara mandiri sebelum kendaraan beroperasi.

“Kami juga harap masing-masing operator melakukan pengecekan secara mandiri terlebih dulu terhadap armada bus sebelum digunakan. Ini merupakan hal preventif yang sama-sama kita lakukan untuk meningkatkan keselamatan angkutan jalan,” jelasnya.

Pemeriksaan tidak hanya mencakup aspek kendaraan, tetapi juga melibatkan pengecekan kesehatan dan kesiapan fisik pengemudi karena jarak tempuh perjalanan yang relatif jauh.

Digitalisasi Terminal dan Integrasi Data Manifest

Selain pengawasan armada, Kemenhub juga meninjau kesiapan infrastruktur di Terminal Tipe A Tidar Magelang untuk menghadapi lonjakan penumpang akhir tahun.

Aan menyampaikan bahwa sistem layanan di terminal tersebut sudah cukup baik, namun akan terus ditingkatkan melalui penerapan sistem digital berbasis Terminal Online System (TOS).

“Terminal Tidar merupakan salah satu terminal yang sistemnya sudah cukup baik hanya ke depan kami akan lebih menerapkan digitalisasi secara keseluruhan melalui sistem Terminal Online System (TOS),” katanya.

Menurut Aan, digitalisasi terminal menjadi penting untuk mendukung akurasi data manifest penumpang.

“Digitalisasi sangat penting karena terkait dengan permasalahan manifest. Ke depan, kita upayakan sistem digitalisasi yang lebih terintegrasi sehingga bisa menjadi pusat data dan dapat memvalidasi data dengan cepat,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa selain menjadi titik layanan yang nyaman, terminal juga diharapkan berfungsi sebagai gerbang kendaraan dan penumpang menuju berbagai daerah tujuan selama masa libur Natal dan Tahun Baru.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Aditya Yohan