Pantau - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendukung pemberdayaan anak-anak disabilitas di Kebumen melalui program Rumah Inklusif yang menyediakan pelatihan membatik, bantuan alat, serta pendampingan usaha bagi keluarga difabel.
Membatik Jadi Terapi dan Sumber Kemandirian Ekonomi
Rumah Inklusif Kebumen menjadi ruang belajar dan pemberdayaan sosial bagi keluarga dengan anak disabilitas.
Kegiatan membatik difungsikan tidak hanya sebagai keterampilan ekonomi, tetapi juga sebagai terapi emosional untuk meningkatkan rasa percaya diri anak-anak disabilitas.
Program ini sejalan dengan inisiatif Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menegaskan pentingnya penerimaan terhadap kelompok difabel dan perlunya memperbanyak rumah pemberdayaan serupa.
"Rumah Inklusif menjadi simbol tumbuhnya harapan, ketekunan, dan kemandirian keluarga difabel," ujarnya.
Pemberdayaan Komprehensif, PNM Siapkan Ekosistem Usaha yang Profesional
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyatakan bahwa pemberdayaan kelompok rentan adalah bagian dari komitmen membangun ekonomi yang inklusif dan berkeadilan.
Ia menegaskan bahwa setiap keluarga, termasuk yang memiliki anak disabilitas, memiliki potensi berkembang jika diberi dukungan tepat.
PNM tidak hanya menyediakan pelatihan, tetapi juga melakukan pendampingan menyeluruh dalam proses produksi, pemasaran, dan pengelolaan keuangan agar usaha para peserta dapat berjalan secara profesional.
Rumah Inklusif Kebumen diharapkan menjadi contoh praktik baik dalam pemberdayaan sosial-ekonomi komunitas di daerah lain.
"Pemberdayaan adalah upaya menyalakan harapan agar semua keluarga dapat tumbuh bersama tanpa terkecuali," ujar Arief.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti
