Pantau - Kementerian Koperasi dan UKM meluncurkan Program MicroDOTS, sebuah inovasi layanan terpadu untuk pelaku UMKM, dalam kegiatan Jalan Sehat UMKM di kawasan Car Free Day Pontianak, Kalimantan Barat, pada Minggu, 23 November 2025.
Peluncuran ini menjadi upaya nyata menghadirkan layanan langsung di ruang publik yang memadukan pendampingan, pembiayaan, legalitas, dan digitalisasi dalam satu tempat.
Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyatakan bahwa MicroDOTS hadir untuk mendekatkan berbagai fasilitas kepada pelaku UMKM, tanpa birokrasi yang rumit dan dalam suasana yang nyaman.
Lima Zona Layanan Lengkap di MicroDOTS
Program MicroDOTS menyediakan lima zona layanan yang dapat langsung dimanfaatkan pelaku UMKM.
Zona Pembiayaan diisi oleh bank Himbara, BPD Kalbar, lembaga pembiayaan, dan OJK, yang memberikan layanan seperti pengecekan SLIK, konsultasi pengajuan Kredit Usaha Rakyat (KUR), dan informasi kelayakan pinjaman.
Zona Legalisasi Usaha menyediakan layanan langsung seperti pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikasi halal, PIRT, dan legalitas usaha lainnya.
Zona Inklusi Disabilitas ditujukan untuk pelaku UMKM penyandang disabilitas yang membutuhkan pelatihan, pendampingan, dan fasilitasi usaha.
Zona Kemitraan membuka peluang kerja sama antara usaha kecil dan usaha besar, sementara Zona Digitalisasi dan Pemasaran menawarkan pelatihan teknologi digital untuk meningkatkan daya saing UMKM di pasar digital.
UMKM Diberi Akses Pembiayaan Tanpa Agunan
Menteri Maman menegaskan bahwa KUR dengan nilai antara Rp1 juta hingga Rp100 juta tidak memerlukan agunan.
"Ini bukan kata Maman Abdurrahman, tapi aturan," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa risiko pinjaman tersebut kini dijamin oleh perusahaan penjamin, bukan lagi oleh bank penyalur.
Ia meminta semua perbankan penyalur KUR untuk menjalankan aturan ini agar pelaku UMKM benar-benar mendapatkan kemudahan pembiayaan.
MicroDOTS juga dirancang agar pelaku UMKM tidak merasa tegang atau terintimidasi saat berhadapan dengan instansi pemerintah maupun lembaga keuangan.
Pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, dan pemerintah kabupaten/kota berkomitmen terus memperluas program ini secara kolaboratif.
Dukungan Pemerintah Daerah
Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan mengapresiasi langsung kehadiran Menteri UMKM dan menyatakan bahwa modal usaha telah tersedia melalui berbagai bank.
Ia mengajak masyarakat untuk menjaga kesehatan sekaligus memanfaatkan semua fasilitas layanan UMKM yang disediakan dalam program ini.
"Saya mohon dukungan semua pihak. Insya Allah, kami akan selalu hadir mendukung seluruh program pemerintah daerah dalam memajukan UMKM Kalimantan Barat," ujar Menteri Maman.
Program MicroDOTS ke depannya direncanakan berlangsung secara berkelanjutan di berbagai daerah untuk memperluas jangkauan layanan terhadap UMKM di seluruh Indonesia.
- Penulis :
- Gerry Eka
