Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Telkom Perkuat Jaringan Darurat di Wilayah Bencana Sumatera untuk Pastikan Komunikasi Tetap Berjalan

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Telkom Perkuat Jaringan Darurat di Wilayah Bencana Sumatera untuk Pastikan Komunikasi Tetap Berjalan
Foto: (Sumber : Ilustrasi - Teknisi melakukan pemeliharaan jaringan kabel. ANTARA/HO-Telkom..)

Pantau - PT Telkom Indonesia (Telkom) memperluas langkah tanggap darurat dengan menambah dukungan konektivitas di berbagai titik terdampak bencana tanah longsor dan banjir bandang di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh.

Penguatan Layanan Darurat dan Akses Komunikasi

EVP Telkom Regional 1 (Sumatra) Dwi Pratomo Juniarto menyampaikan bahwa langkah ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan komunikasi masyarakat tetap terpenuhi di tengah kondisi infrastruktur darat yang belum sepenuhnya pulih.

Sebagai penguatan layanan darurat, Telkom melalui PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat) menyalurkan layanan satelit Mangostar untuk enam posko bencana yang tersebar di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh.

Layanan tersebut mendukung aktivitas komunikasi petugas, relawan, dan warga yang mengungsi di posko.

Langkah tambahan ini dilakukan untuk memperkuat penggunaan backup satelit dan IP radio yang sebelumnya telah diaktifkan di sejumlah titik.

Tambahan dukungan konektivitas menjadi komponen penting dalam percepatan pemulihan layanan di wilayah terdampak.

Ia menegaskan, Situasi di lapangan masih cukup menantang bagi tim teknis TelkomGroup untuk melakukan pemulihan. Untuk itu, layanan satelit menjadi backup yang bisa diandalkan agar masyarakat tetap memiliki akses komunikasi.

Pemulihan Infrastruktur dan Layanan Gratis bagi Warga

Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat terdampak, TelkomGroup menyalurkan bantuan sosial berupa sembako di sejumlah titik bencana.

TelkomGroup juga menyediakan akses WiFi gratis di tujuh kantor Witel maupun STO, yaitu kantor Witel Sumut dan lokasi posko, kantor Witel Banda Aceh, kantor STO Sigili, kantor Witel Sibolga, kantor Witel Sumbar, dan kantor STO Talu.

Akses gratis tersebut diberikan agar masyarakat tetap terhubung dan memperoleh informasi penting selama masa pemulihan.

Progres perbaikan terus berlanjut, dengan beberapa ruas jaringan fiber optik serta sejumlah titik STO yang telah pulih dan aktif kembali.

TelkomGroup menargetkan pemulihan permanen untuk wilayah Sumatra Barat pada akhir November, sedangkan wilayah Aceh dan Sumatra Utara ditargetkan pulih pada akhir minggu pertama Desember.

TelkomGroup menegaskan komitmennya untuk mempercepat pemulihan konektivitas di seluruh wilayah terdampak.

Setiap personel tim teknis berupaya memulihkan infrastruktur sambil memastikan aspek keselamatan kerja tetap menjadi prioritas utama.

Dengan tambahan backup satelit yang disediakan, TelkomGroup berupaya maksimal agar masyarakat tetap dapat terhubung dalam situasi krisis.

Penulis :
Ahmad Yusuf