Pantau Flash
HOME  ⁄  Food & Travel

Mengenal 10 Kue Natal Tradisional dari Berbagai Belahan Dunia

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

Mengenal 10 Kue Natal Tradisional dari Berbagai Belahan Dunia
Foto: Ilustrasi gingerbread (Freepik)

Pantau - Natal selalu identik dengan makanan istimewa, termasuk kue-kue tradisional yang menyemarakkan momen perayaan. Di berbagai belahan dunia, setiap negara memiliki kue khas Natal dengan cerita dan cita rasa unik. Artikel ini akan membahas ragam kue tradisional Natal dari berbagai negara, yang bukan hanya lezat, tetapi juga penuh makna.

1. Panettone - Italia

Panettone adalah kue Natal tradisional Italia yang terkenal di seluruh dunia. Bentuknya menyerupai kubah dengan tekstur yang lembut. Kue ini diperkaya dengan campuran kismis, buah kering, dan kadang-kadang cokelat. Awalnya berasal dari Milan, Panettone kini menjadi simbol kebersamaan dan kehangatan di meja Natal.

2. Stollen - Jerman

Stollen adalah roti manis khas Jerman yang biasanya dibuat dengan campuran buah-buahan kering, almond, dan marzipan. Permukaannya dilapisi gula bubuk tebal, yang melambangkan salju di musim dingin. Stollen memiliki tekstur padat namun tetap lembut, cocok dinikmati bersama teh atau kopi hangat.

Baca juga: Innsbruck, Kota dengan Pasar Natal Paling Memukau di Eropa

3. Bûche de Noël - Prancis

Bûche de Noël atau Yule Log adalah kue gulung khas Prancis yang dibuat menyerupai kayu bakar. Kue ini dilapisi cokelat ganache dengan tekstur halus dan dekorasi khas seperti daun holly. Kue ini melambangkan kehangatan dan api unggun dalam tradisi Natal kuno.

4. Christmas Pudding - Inggris

Christmas Pudding adalah salah satu makanan penutup ikonik di Inggris saat Natal. Kue ini terbuat dari campuran buah kering, kacang-kacangan, rempah-rempah, dan sedikit alkohol seperti brandy. Kue ini sering disiapkan jauh-jauh hari sebelum Natal agar rasa dan aromanya semakin kaya.

5. Krantz Cake - Israel

Dikenal juga sebagai Babka, Krantz Cake menjadi bagian dari perayaan Natal di Israel. Kue ini adalah roti berlapis yang diisi dengan cokelat atau kayu manis, lalu dipelintir sebelum dipanggang. Rasanya manis dengan tekstur yang empuk dan lapisan yang menarik.

6. Polvorones - Spanyol

Polvorones adalah kue kecil berbentuk bulat yang terbuat dari tepung, gula, dan kacang almond. Teksturnya yang rapuh membuatnya langsung meleleh di mulut. Kue ini melambangkan kebahagiaan dan kemakmuran di musim Natal.

Baca juga: 7 Hidangan Penutup Natal Tradisional Terbaik di Dunia

7. Pavlova - Australia dan Selandia Baru

Di negara-negara yang merayakan Natal saat musim panas, Pavlova menjadi pilihan kue khas. Kue ini berbahan dasar meringue yang renyah di luar tetapi lembut di dalam. Biasanya, Pavlova dihiasi dengan krim kocok dan buah-buahan segar seperti kiwi, stroberi, dan blueberry.

8. Kourabiedes - Yunani

Kue berbentuk bulan sabit ini adalah favorit di Yunani saat Natal. Kourabiedes terbuat dari mentega, gula, dan almond, dengan lapisan gula halus di atasnya. Kue ini melambangkan kemurnian dan kebahagiaan.

9. Gingerbread - Amerika Serikat

Gingerbread atau kue jahe sangat populer di Amerika Serikat. Kue ini sering dibentuk menjadi rumah atau manusia kecil yang dihias dengan warna-warni. Kue jahe melambangkan keramahan dan semangat perayaan Natal.

10. Pavé - Brasil

Di Brasil, Pavé adalah kue Natal yang mirip dengan tiramisu. Kue ini terdiri dari lapisan biskuit yang direndam susu atau kopi, lalu dilapisi krim dan cokelat. Rasanya lembut dan manis, cocok dinikmati setelah makan malam Natal.

Baca juga: 99 Ucapan Selamat Natal yang Unik dan Bermakna

Kue Natal tradisional dari berbagai negara menunjukkan betapa kayanya tradisi kuliner di dunia. Setiap kue memiliki cerita dan rasa yang unik, merepresentasikan budaya serta nilai-nilai yang dihormati selama perayaan Natal. Apakah Anda tertarik mencoba salah satu kue tradisional ini untuk memeriahkan Natal Anda tahun ini?

Penulis :
Latisha Asharani