billboard mobile
HOME  ⁄  Geopolitik

Usai Pembunuhan Khashoggi, Arab Saudi Berencana Pindahkan Konsulatnya di Istanbul

Oleh Noor Pratiwi
SHARE   :

Usai Pembunuhan Khashoggi, Arab Saudi Berencana Pindahkan Konsulatnya di Istanbul

Pantau.com - Pemerintah Arab Saudi berencana merelomasi Konsulat Saudi di Istanbul, Turki, setelah kematian wartawan Arab Jamal Khashoggi, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Turki pada Selasa (13 November 2018).

"Ada permintaan seperti itu, tapi kami belum menerima permintaan secara resmi dari pihak Saudi," ucapnya, seperti dikutip Sputnik, Rabu (14/11/2018).

Jamal Khashoggi merupakan kolumnis The Washington Post terakhir dilihat saat memasuki gedung Konsulat Saudi di Istanbul, Turki pada 2 Oktober lalu.

Baca juga: Erdogan: Pejabat Intelijen Saudi Terkejut Mendengar Rekaman Suara Pembunuhan Khashoggi

Arab Saudi mengakui bahwa wartawan tersebut telah terlibat perkelahian di dalam konsulat yang menyebabkan dirinya terbunuh. Riyadh membuat pernyataan tersebut setelah mendapat banyak tekanan dari dunia internasional. Saudi telah menahan 18 pelaku yang telibat dalam pembunuhan itu. 

Pemerintah Turki telah melakukan investigasi terpisah, Turki menyatakan bahwa para pembunuhan telah dikirim dari Arab Saudi.

Pada 26 Oktober, Jaksa Umum Saudi mengakui pembunuhan Khashoggi merupakan pembunuhan berencana. Sementara itu, Jaksa Istanbul pada 31 Oktober menyatakan Khashoggi dibunuh dengan dimutilasi dan dihilangkan jejaknya.

Baca juga: Bukti Rekaman Ini Bisa Seret Mohammed bin Salman dalam Pembunuhan Khashoggi

Penulis :
Noor Pratiwi
FLOII Event 2025

Terpopuler