
Pantau - China telah mengeluarkan kritik keras terhadap Israel, mendesaknya untuk segera menghentikan serangan militer dan kegiatan pembangunan pemukiman di Dataran Tinggi Golan. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wakil Perwakilan Tetap China untuk PBB, Geng Shuang, pada pertemuan Dewan Keamanan PBB yang membahas situasi Suriah pada Selasa (17/12).
Baca Juga:
Biadab! Ruang ICU RS Kamal Adwan Diserang Militer Israel
Geng menyoroti kekhawatiran besar terhadap serangan udara Israel yang terus berlanjut ke Suriah, serta ekspansi pemukiman yang terus berlangsung di wilayah Golan yang telah dianeksasi Israel. China menegaskan bahwa Israel harus menghentikan tindakan-tindakan tersebut demi mengurangi ketegangan di wilayah tersebut.
Perkembangan situasi ini semakin memanas setelah kepala pemerintahan Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan bahwa perjanjian pelepasan pasukan antara Israel dan Suriah yang tercapai pasca-Perang Yom Kippur 1973, tidak lagi berlaku. Hal ini terjadi setelah militer Suriah mundur dari posisi-posisinya, dan Israel kemudian mengklaim lebih banyak kontrol di wilayah tersebut, termasuk langkah-langkah untuk meningkatkan jumlah pemukim Israel di Dataran Tinggi Golan.
Keputusan tersebut menambah ketegangan di kawasan yang sudah dilanda kekacauan akibat perang Gaza, dan dapat memperburuk situasi bagi negara-negara tetangga seperti Suriah yang merasakan dampak langsung dari keputusan tersebut.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah








