billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Dua Kelompok Anarkis Klaim Sabotase Listrik di Prancis, Sasar Festival Cannes dan Industri Senjata

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Dua Kelompok Anarkis Klaim Sabotase Listrik di Prancis, Sasar Festival Cannes dan Industri Senjata
Foto: Kelompok anarkis klaim sabotase listrik di Prancis selatan, 160.000 rumah terdampak termasuk kawasan Festival Film Cannes(Sumber: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/Spt.).

Pantau - Dua kelompok anarkis anonim mengklaim bertanggung jawab atas aksi sabotase instalasi listrik di wilayah selatan Prancis yang menyebabkan pemadaman listrik di sekitar 160.000 rumah, termasuk kawasan penyelenggaraan Festival Film Cannes.

Insiden pemadaman terjadi pada Sabtu, 24 Mei 2025 sekitar pukul 08.00 GMT atau 15.00 WIB di departemen Alpes-Maritimes.

Target Sabotase: Cannes, Industri, dan Protes terhadap Senjata

Pernyataan klaim tanggung jawab dipublikasikan secara anonim melalui jaringan Indymedia.

Kelompok tersebut menyatakan bahwa serangan dilakukan terhadap fasilitas listrik di wilayah Cote d’Azur sebagai bentuk protes terhadap polusi industri dan ekspor senjata oleh Prancis ke Ukraina dan Timur Tengah.

Mereka secara eksplisit menyebut Festival Film Cannes dan perusahaan industri di kawasan itu sebagai target sabotase.

Pasokan listrik berhasil dipulihkan pada hari yang sama setelah tim teknis bekerja keras di lokasi.

Kebakaran dan Kabel Terputus Dikuatkan Dugaan Sabotase

Pihak Prefektur Alpes-Maritimes melaporkan adanya kebakaran di gardu listrik setempat pada malam hari sebelumnya, yang baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 04.30 GMT atau 11.30 WIB.

Selain itu, beberapa kabel listrik tegangan tinggi dilaporkan terputus di lokasi kejadian.

Kepolisian setempat saat ini tengah menyelidiki penyebab pasti insiden dan mendalami dugaan kuat bahwa pemadaman disebabkan oleh tindakan sabotase.

Laporan dari stasiun radio Franceinfo mengonfirmasi bahwa aparat keamanan telah menetapkan sabotase sebagai penyebab utama kejadian.

Penulis :
Balian Godfrey
Editor :
Balian Godfrey