
Pantau - Menteri Luar Negeri Jerman, Johaan Wadephul, pada Kamis (9/10) menyerukan Dewan Keamanan PBB untuk segera mengeluarkan resolusi resmi guna mendukung rencana perdamaian di Gaza yang diusulkan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, agar implementasinya dapat berjalan efektif.
Seruan untuk Keterlibatan Aktif PBB
Wadephul menyampaikan pernyataan tersebut kepada wartawan di Paris dalam pertemuan para menteri luar negeri Eropa bersama aktor-aktor regional yang membahas gencatan senjata di Gaza.
Menurutnya, PBB harus memainkan peran penting dalam proses perdamaian kawasan, khususnya melalui Dewan Keamanan yang memiliki kapasitas untuk memberikan legitimasi internasional.
"Dewan Keamanan PBB perlu mengeluarkan resolusi yang memberikan kepastian hukum bagi langkah-langkah lanjutan dan menetapkan kerangka politik yang jelas," ungkapnya.
Ia menekankan bahwa PBB merupakan lembaga penting bagi perdamaian, keamanan, dan stabilitas dunia, sehingga harus menunaikan tanggung jawabnya secara aktif dalam hal ini.
Wadephul juga menyampaikan apresiasinya kepada Presiden Trump atas peranannya dalam membuka jalan bagi terciptanya gencatan senjata di Gaza.
Peran Negara Kawasan dan Komitmen terhadap Solusi Dua Negara
Menlu Jerman itu turut menyoroti kontribusi penting dari negara-negara regional seperti Turki, Qatar, dan Mesir dalam mendukung proses perdamaian.
Ia menegaskan bahwa solusi dua negara tetap menjadi tujuan utama dari seluruh upaya yang sedang berlangsung.
“Solusi dua negara tetap menjadi tujuan dari semua upaya kita. Namun, masih banyak langkah yang harus diambil sebelum kita mencapainya,” ujarnya.
Wadephul menyatakan kelegaan atas tercapainya gencatan senjata di Gaza, namun tetap mengingatkan bahwa proses perdamaian masih memerlukan diskusi dan negosiasi lebih lanjut.
Ia menutup pernyataannya dengan menekankan bahwa perdamaian yang berkelanjutan hanya dapat dicapai melalui kerja sama internasional dan komitmen dari semua pihak terkait.
- Penulis :
- Leon Weldrick