Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Ini Alasan Israel Larang WNI Masuk Yerusalem

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Ini Alasan Israel Larang WNI Masuk Yerusalem

Pantau.com - Israel melarang wisatawan berpaspor Indonesia untuk berkunjung ke negaranya terhitung mulai 9 Juni mendatang. Hal ini adalah balasan terhadap Indonesia yang sebelumnya melarang turis Israel pasca pembantaian di Perbatsasn Gaza.

Indonesia mengecam keras tindakan brutal Israel terhadap warga Palestina selama protes di perbatasan baru-baru ini yang diadakan untuk menandai 70 tahun sejak Nakba. Puluhan tewas dan ribuannya mengalami cedera.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Israel Emmanuel Nahshon mengatakan, Israel mencoba untuk membalik keputusan Indonesia. 

Tidak ada hubungan diplomatik antara Israel dan Indonesia, tetapi kedua negara mempertahankan hubungan ekonomi sehingga orang Israel dapat mengunjungi negara Asia menggunakan visa sementara atau bisnis.

Awal bulan ini, muncul laporan bahwa Indonesia tengah mempertimbangkan untuk mengeluarkan visa turis kepada warga Israel, sebelum penangguhan sepenuhnya.

Setiap tahun, puluhan ribu Muslim, termasuk kelompok-kelompok dari Indonesia, memasuki Israel untuk mengunjungi Masjid Al-Aqsa, dengan visa khusus.

Pada 2015, Kementerian Ekonomi Israel melaporkan peningkatan perdagangan yang signifikan antara kedua negara, yang kemudian mencapai sekitar USD500 juta setiap tahun. Ekspor utama Indonesia ke Israel termasuk bahan mentah seperti plastik, kayu, batu bara, tekstil dan minyak sawit.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebelumnya menyerukan Indonesia untuk membangun hubungan formal, dan Kementerian Luar Negeri mengungkapkan pada 2016 bahwa para pejabat Israel telah melakukan pertemuan rahasia dengan kontak dalam upaya untuk meningkatkan hubungan antara negara-negara.

Masyarakat Indonesia telah sangat mendukung perjuangan Palestina dan negara menyaksikan sejumlah demonstrasi awal bulan ini sebagai protes atas keputusan Presiden AS Donald Trump untuk memindahkan kedutaan Amerika ke Yerusalem.

Penulis :
Widji Ananta