
Pantau - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, pelaku bom bunuh diri bernama Agus Sujatno alias Abu Muslim (34) merupakan anggota Jamaah Ansarut Daulat (JAD) Bandung.
"Pemeriksaan sidik jari dan kita lihat secara fisik identik menyebutkan bahwa identitas pelaku adalah Agus Sujatno yang biasa dikenal Abu Muslim," beber Kapolri kepada wartawan, Rabu (7/12/2022).
Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan, pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung mengendarai sepeda motor.
Polisi kini sudah mensterilisasi lokasi untuk segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Komisi III DPR Kutuk Peristiwa Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astana anyar
“Benar terjadi ledakan yang diduga bom bunuh diri yang mana pelakunya menggunakan sepeda motor,” katanya.
Insiden bom bunuh diri ini terjadi pukul 08.25 WIB. “Sampai sekarang TKP sudah disterilikan dan segera dilakukan olah TKP,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, satu unit motor ditemukan usai ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, pagi ini. Terdapat secarik kertas disertai tulisan di bagian depan motor tersebut.
“KUHP-HUKUM. Syirik/kafir. Perangi para penegak hukum setan. QS 9:29,” bunyi tulisan secarik kertas tersebut yang beredar di media sosial.
Baca juga: Kapolri Cek Situasi-Lokasi Pascainsiden Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
"Pemeriksaan sidik jari dan kita lihat secara fisik identik menyebutkan bahwa identitas pelaku adalah Agus Sujatno yang biasa dikenal Abu Muslim," beber Kapolri kepada wartawan, Rabu (7/12/2022).
Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan, pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung mengendarai sepeda motor.
Polisi kini sudah mensterilisasi lokasi untuk segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Komisi III DPR Kutuk Peristiwa Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astana anyar
“Benar terjadi ledakan yang diduga bom bunuh diri yang mana pelakunya menggunakan sepeda motor,” katanya.
Insiden bom bunuh diri ini terjadi pukul 08.25 WIB. “Sampai sekarang TKP sudah disterilikan dan segera dilakukan olah TKP,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, satu unit motor ditemukan usai ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, pagi ini. Terdapat secarik kertas disertai tulisan di bagian depan motor tersebut.
“KUHP-HUKUM. Syirik/kafir. Perangi para penegak hukum setan. QS 9:29,” bunyi tulisan secarik kertas tersebut yang beredar di media sosial.
Baca juga: Kapolri Cek Situasi-Lokasi Pascainsiden Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
- Penulis :
- khaliedmalvino