
Pantau - Kapolda Sumatra Utara (Sumut), Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, menonaktifkan sementara Kapolres Dairi, AKBP Reinhard Nainggolan. Keputusan ini buntut pemukulan yang dilakukan Reinhard kepada anggotanya.
Hal ini pun disampaikan Agung dalam bentuk video yang diunggah di akun Instagram resmi Polda Sumut, @poldasumaterautara. Ia menyebut jabatan Kapolres Dairi untuk sementara diganti oleh AKBP Ronny Nicholas Sidabutar.
"Terkait dengan kejadian di Polres Dairi, hari ini masih dilakukan pemeriksaan terhadap AKBP RHN. Untuk menjamin pelaksanaan tugas memelihara kamtibmas dan melayani masyarakat, mulai hari ini saya menugaskan AKBP Ronny Nicholas untuk sementara memimpin jalannya kegiatan operasional dan pembinaan di Polres Dairi," ujar Agung seperti dilihat Pantau.com, Jumat (1/9/2023).
Diketahui, Kapolres Dairi, AKBP Reinhard Nainggolan, melakukan pemukulan kepada anggotanya hingga masuk rumah sakit. Peristiwa ini bermula saat ia datang ke Mapolres Dairi pada Senin (28/8) sekitar pukul 04.00 WIB. Niatnya untuk mengecek personel piket yang tidak merespons panggilannya melalui handy talky (HT).
Kedua personel piket diberikan teguran dan tindakan fisik. Reinhard lalu meninggalkan lapangan apel, sementara dua personel di bawa ke ruang propam, namun akhirnya dibawa ke rumah sakit.
Atas peristiwa yang terjadi ini, Reinhard akhirnya menyampaikan permintaan maaf. Ia juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.
"Saya minta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi kembali," kata Reinhard.
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Firdha Riris