billboard mobile
HOME  ⁄  Hukum

Kakek 70 Tahun Cabuli Bocah Laki-laki hingga Tewas di Depok jadi Tersangka

Oleh Firdha Riris
SHARE   :

Kakek 70 Tahun Cabuli Bocah Laki-laki hingga Tewas di Depok jadi Tersangka
Foto: konferensi pers Polres Depok kasus Pencabulan Kakek umur 70 tahun - (Istimewa)

Pantau - Seorang kakek berinisial N alias Engkong (70) di Tapos, Jawa Barat (Jabar) ditetapkan sebagai tersangka usai mencabuli bocah laki-laki inisial MD (12) higga tewas.

"Kemarin diamankan tersangka atas nama N alais E terkait dengan peristiwa pencabulan, yang setelah terjadinya peristiwa salah satu dari korban beberapa jam setelahnya di samping ya atau di depan orang tuanya korban langsung terjatuh dan meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Depok, Kompol Hadi Kristanto, kepada wartawan, Jumat (29/9/2023).

Berdasarkan laporan dari ibu korban, bahwa korban yang merupakan warga Kampung Sindangkarsa RT 01 RW 08, Kelurahan Sukamajug Baru, Kecamatan. Tapos, Kota Depok ini kemungkinan tewas akibat peristiwa pencabulan tersebut, yakni pelaku sempat memeras alat kelamin korban.

"Dari ibu korban atau ortu korban bahwa kemungkinan anaknya meninggal akibat dari kejadian pencabulan, yaitu adanya peremasan di area kelamin dari korban," jelas Hadi.

Lebih lanjut, atas perbuatannya Nain dikenakan Pasal 82 UU RI Nomor 17 Tahun 2016 terkait perlindungan anak. Dia terancam hukuman 5 hingga 15 tahun penjara.

Diketahui, peristiwa pencabulan ini terjadi pada Rabu (27/9) pukul 14.00 WIB. Saat itu, korban tengah bermain bersama teman-temannya.Saat korban yang turun dari motor karena temannya ingin memutar balik kendaraan, tiba-tiba pelaku datang menghampir lalu meremas kelamin korban hingga kesakitan.

"Habis macul di depan rumahnya, lalu mengampiri. N langsung memegang dan meremas alat kelamin MD dari luar celana sehingga MD kesakitan dan mengatakan 'sakit'," kata Hadi, Kamis (28/9).

N kemudian melepaskan tangannya dari kelamin korban dan mengelus dada korban. Lalu, N pulang ke rumahnya, Sementara korban besama temannya, RN dan AS kembali berboncengan melanjutkan perjalanan. Namun wajah korban menjadi pucat dan pulang bermain pukul 17.30 WIB.

Adapun, pelaku melakukan aksi bejatnya itu ke sejumlah bocah laki-laki hingga menyebabkan satu anak tewas. Kini korban tewas dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi guna mengetahui penyebab pasti kematiannya.

"N sudah sering memegang alat kelamin RN sejak kelas 2 SD karena RN fikir N bercanda," kata Hadi.

"Kakek mencabuli  beberapa anak lak-laki, siang pukul 14.00 WIB. Jatuh pingsan sampai rumah sakit meninggal, satu korban anak anak meninggal. Sekarang lagi autopsi di RS Polri Kramat Jati ada hubungannya atau tidak, dokter lagi pastikan," imbuhnya.

Sementara N mulanya diamankan oleh warga di sekitar rumahnnya usai korban terjatuh di depan sang ibu saat mengampiri N. Setelahnya N diamankan oleh aparat kepolisian.

"(Diamankan) di sekitar rumahnya sesaat setelah korban jatuh di depan ibunya. Kemudian ada beberapa tetangga mengamankan serta mengontak anggota, langsung kita amankan," kata Hadi.

Penulis :
Firdha Riris
Editor :
Firdha Riris