Kakak Minta Adiknya Tak Diproses pada Kasus Anak Bunuh Ayah di Jaktim

Pantau - Kakak-adik berinisial KS (17) dan PA (16) ditangkap polisi usai membunuh ayah kandungnya sendiri S (55) di toko perabotan di Duren Sawit, Jakarta Timur. Polisi sebut KS minta adiknya tak diproses dalam kasus tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan KS meminta untuk tak melibatkan adiknya dalam kasus tersebut.

"Memang ada penyampaian dari anak KS untuk tidak melibatkan adiknya, tapi penyidik tetap berpihak pada fakta, berpegang pada fakta peristiwa yang terjadi," kata Ade Ary, Selasa (2/7/2024).

Ade Ary menjelaskan KS meminta untuk adiknya tak terlibat dalam kasus tersebut karena ide membunuh ayahnya dari dia.

"Karena ide untuk membunuh itu dari Anak K. Untuk Anak P awalnya tidak mau, akan tetapi dibujuk oleh Anak K akhirnya mau walaupun takut. Diajak oleh Anak K untuk mengingat masa-masa mereka mendapatkan perlakuan buruk dari ayah (korban)," jelas Ade Ary.

Diketahui, anak PA ditangkap pada Sabtu (22/6) dini hari setelah sebelumnya anak KS lebih dulu ditangkap. Selain itu, KS telah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan ini. Kemudian, adiknya, PA, menyusul ikut menjadi tersangka.

Keduanya memiliki peran berbeda dalam aksi membunuh ayahnya tersebut. PA diketahui berperan memukul kepala korban menggunakan kayu papan cucian.Lalu, KS berperan menusuk korban menggunakan pisau dapur hingga korban tewas.

Keduanya mengaku pada polisi jika sakit hati atas perlakuan korban yang akhirnya merencanakan pembunuhan tersebut. Dalam pengakuannya, korban sering memukul dan tidak memberi makan kepada anak-anaknya.

Sebelumnya, beredar di media sosial video yang memperlihatkan seorang pria berinisial S ditemukan tewas dalam sebuah toko perabot miliknya di Duren Sawit, Jakarta Timur. Pada tubuhnya ada sejumlah luka tusuk.

Dalam narasi video viral yang dilihat Sabtu (22/6), mayat tersebut ditemukan setelah tetangganya curiga ia tidak berjualan selama 3 hari terakhir, dan akhirnya terlihat tergeletak di atas sebuah kasur dalam posisi tengkurap.