
Pantau - Seorang anggota Polsek Cihideung menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok geng motor di wilayah Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar). Akibat pengeroyokan, anggota tersebut mengalami lebam di bagian wajah. Sementara 4 pelaku sudah ditangkap anggota unit Reskrim Polsek Cisayong.
"Sudah diamankan beberapa orang, sedang kami lakukan pemeriksaan dan penyidikan untuk menentukan berapa pelaku yang benar-benar terlibat dalam pengeroyokan itu," kata Kapolsek Cisayong Iptu Hasan Basri, Senin (30/12/2024).
Aksi pengeroyokan terjadi pada Minggu (29/12) sore. Kejadian ini bermula dari sekelompok geng motor marah setelah ditegur karena berkendara secara ugal-ugalan. Polisi kemudian berkomunikasi dengan pengendara tersebut.
"Jadi kronologinya, anggota sedang melintas di TKP dan disalip oleh terduga geng motor, dia mengambil jalan dengan zig-zag, lalu ditegur oleh anggota, tidak lama kemudian saling bicara dan akhirnya saling minta maaf," kata Hasan.
Baca: 6 Warga Banda Aceh jadi Tersangka usai Keroyok Pria Diduga Mesum dalam Rumah
Baca juga: Dikeroyok 10 Orang hingga Koma, Pria di Tangerang Meninggal Dunia
Namun, tak lama teman-teman dari pengendara tersebut datang menghampiri. Selanjutnya terjadi cekcok mulut antara mereka. Geng motor itu akhirnya menganiaya polisi hingga mengalami luka lebam di wajahnya
"Kemudian datang beberapa orang, diduga karena pengaruh minuman keras dan terjadi cekcok, hingga melakukan pemukulan," ujar Hasan.
"Kalau hasil visum ada lebam di pipi, dan luka semacam tergores di tangan. Jadi anggota satu orang dan yang mengeroyoknya itu ada sekitar 4 orang," imbuhnya..
Lebih lanjut, Hasan mengimbau kepada seluruh pengendara untuk senantiasa mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku, serta tidak mengonsumsi minuman beralkohol atau melakukan tindakan mabuk-mabukan saat berkendara.
"Kami imbau pengendara patuhi aturan lalu lintas, kedua hindari miras, ketiga jangan menggunakan kendaraan yang tak standar, khususnya kenalpot bronk. Karena bisa mengganggu ketertiban dan memantik aksi kejahatan," tutup Hasan.
Laporan: Laury Kaniasti
- Penulis :
- Fithrotul Uyun
- Editor :
- Muhammad Rodhi