Pantau - Mantan kepala deputi militer dan administrasi sipil Ukraina ditemukan tewas tertembak di wilayah Kherson, Ukraina.
Alexi Kovalev (33), yang berkhianat ke Rusia, ditemukan mati tertembak di kediamannya.
Alexi terpilih menjadi deputi pada tahun 2019 di Kherson dan bergabung ke grup Presiden Zelensky dalam parlamenter Ukraina, dilansir Moscow Times pada Minggu (4/9/2022).
Setelah invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina lalu menduduki Kherson, Alexi memutuskan untuk menghianati negaranya untuk bergabung ke pihak Rusia.
Aksi yang dilakukan oleh Alexi berhasil membuatnya mendapat jabatan strategis di Kota Kherson.
Sementara itu, pihak berwajib tidak ingin memberikan detail lebih dalam atas kejadian ini.
Pihak berwajib hanya menyatakan bahwa Alexi tewas di rumahnya bersama seorang wanita muda yang tidak diketahui identitasnya.
Sebelum ditemukan tewas tertembak, Alexi pernah selamat dari percobaan pembunuhan pada Juni 2022.
Diketahui, Kherson merupakan kota yang pertama kali jatuh ke tangan Rusia saat invasi ke Ukraina.
[Laporan Kaorie Zeto Hapki]
Alexi Kovalev (33), yang berkhianat ke Rusia, ditemukan mati tertembak di kediamannya.
Alexi terpilih menjadi deputi pada tahun 2019 di Kherson dan bergabung ke grup Presiden Zelensky dalam parlamenter Ukraina, dilansir Moscow Times pada Minggu (4/9/2022).
Setelah invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina lalu menduduki Kherson, Alexi memutuskan untuk menghianati negaranya untuk bergabung ke pihak Rusia.
Aksi yang dilakukan oleh Alexi berhasil membuatnya mendapat jabatan strategis di Kota Kherson.
Sementara itu, pihak berwajib tidak ingin memberikan detail lebih dalam atas kejadian ini.
Pihak berwajib hanya menyatakan bahwa Alexi tewas di rumahnya bersama seorang wanita muda yang tidak diketahui identitasnya.
Sebelum ditemukan tewas tertembak, Alexi pernah selamat dari percobaan pembunuhan pada Juni 2022.
Diketahui, Kherson merupakan kota yang pertama kali jatuh ke tangan Rusia saat invasi ke Ukraina.
[Laporan Kaorie Zeto Hapki]
- Penulis :
- Aries Setiawan
