Pantau.com - Kementerian Pertahanan Rusia telah mempublikasikan rekaman yang menunjukkan bagaimana jet militernya menggunakan senjata presisi tinggi melumpuhkan lokasi teroris Jabhat an-Nusra di provinsi Idlib Suriah.
Mengutip Russia Today, Jumat (7/9/2018), Kementerian mengatakan, pihaknya menggunakan pesawat tempur Su-34 dan Su-35 untuk menyasar beberapa wilayah yang diyakini sebagai sarang teroris.
"Termasuk sebuah lokakarya yang digunakan oleh para militan untuk pembangunan drone, gudang bahan peledak serta gudang, di mana mereka menyimpan MANPAD mereka. Serangan itu diluncurkan dengan senjata presisi tinggi," bunyi penjelasan Kemenhan Rusia.
Baca juga: Inggris Keluarkan Surat Penangkapan 2 Warga Rusia yang Diduga Racuni Sergei Skripal
Juru Bicara Kementerian Pertahanan Igor Konashenkov menyatakan, serangan itu tidak pernah menyasar warga sipil, melainkan difokuskan terhadap wilayah teroris.
"Kita menyasar obyek teroris yang teridentifikasi, yang terletak jauh dari permukiman," kata dia.
Idlib adalah benteng terakhir teroris di Suriah, dan Moskow baru-baru ini menyuarakan keprihatinan besar bahwa AS tampaknya berusaha untuk menjaga mereka di daerah tersebut.
Juru Bicara: Iran Sebut Pertemuan Rusia-Turki adalah Langkah Menuju Perdamaian
Selama seminggu terakhir Rusia telah memperingatkan bahwa provokasi senjata kimia sedang dipersiapkan di Idlib untuk digunakan lebih lanjut oleh Barat sebagai dalih untuk pemogokan baru di Republik Arab.
Rusia mempresentasikan temuannya tentang kemungkinan penyerangan palsu terhadap PBB dan Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW), tetapi meskipun ini Pentagon menyatakan bahwa dalam kegelapan “kemampuan kimia” dari kelompok oposisi Suriah.
- Penulis :
- Widji Ananta
