
Pantau.com - Pihak berwenang Meksiko menemukan setidaknya 166 mayat di sebuah kuburan massal di negara bagian Veracruz. Penemuan mengerikan itu disinyalir sebagai akibat perang oabt bius berdarah.
Melansir AFP, Sabtu (8/9/2018), Kota Veracruz merupakan salah satu pelabuhan terbesar di Meksiko, negara bagian timur memiliki sejarah politik yang korup dan perjuangan kekuasaan dan persainagn di antara kartel.
"Sisa-sisa setidaknya 166 mayat orang telah ditemukan, di situs kuburan massal terakhir yang ditemukan di Veracruz," kata jaksa negara Jorge Winckler kepada para wartawan.
Baca juga: FBI Sebut Programer Asal Korsel Bertanggung Jawab atas Serangan Ransom WannaCry 2017
Winckler mengatakan, para penyelidik juga telah menemukan 200 barang serta pakaian, 144 KTP dan barang-barang pribadi lainnya di lokasi itu sejak penggalian pada 8 Agustus lalu. Hingga kini ahli forensik masih melakukan penelitian.
Seorang informan mengatakan kepada pihak berwenang bahwa ratusan orang dimakamkan di tempat itu. "Berdasarkan analisis forensik penemuan-penemuan itu, telah ditetapkan bahwa ini adalah tempat pemakaman rahasia yang setidaknya berusia dua tahun," katanya.
Pihak berwenang telah menggunakan pesawat tak berawak dan radar penembus tanah untuk membantu mereka menemukan mayat-mayat itu. Mereka merilis foto-foto peneliti yang menyisir vegetasi tebal di lokasi, mengenakan pakaian pelindung dan sarung tangan putih.
"Setidaknya ada 32 tempat kuburan yang terpisah," katanya.
Baca juga: Biadab! Perawat di Australia Ini Tega Pukuli Lansia dengan Sepatu
- Penulis :
- Widji Ananta