Pantau – Sembilan orang terluka dalam sebuah penembakan di pusat kota Cleveland, Ohio, Amerika Serikat, pada Minggu (9/7/2023) dini hari.
Polisi menanggapi laporan adanya tembakan di West Sixth Street dan Johnson Court, sekitar pukul 2:30 pagi, ketika seorang tersangka menembaki sekelompok orang sebelum melarikan diri dari tempat kejadian, WJW-TV melaporkan.
Para korban dirawat di rumah sakit di MetroHealth Medical Center. Setidaknya satu orang mengalami luka kritis. Polisi sedang mewawancarai para korban dan meninjau video insiden tersebut.
"Kekerasan senjata api menghancurkan Ohio Timur Laut dan warga Cleveland berhak untuk aman," kata Perwakilan Shontel Brown dalam sebuah pernyataan.
"Epidemi ini mengoyak tatanan masyarakat kita, dan tidak akan berakhir tanpa tindakan legislatif yang signifikan," imbuhnya.
Siapa pun yang memiliki informasi tentang penembakan tersebut diminta untuk menghubungi Departemen Kepolisian Cleveland di 216-623-5318 atau memberikan informasi anonim kepada Crimestoppers di 216-25-CRIME. Hadiah sebesar $5.000 ditawarkan untuk informasi yang mengarah pada penangkapan, menurut WOIO-TV.
Kepala Polisi Wayne Drummond mengatakan dalam sebuah konferensi pers bahwa kondisi para korban kemungkinan akan lebih buruk jika bukan karena respons cepat dari polisi yang memberikan bantuan sampai paramedis tiba.
"Ini benar-benar menunjukkan masalah senjata api yang sangat besar yang kita miliki, tidak hanya di Cleveland, tidak hanya di Ohio, tetapi di seluruh negara ini," kata Walikota Justin Bibb.
"Setiap akhir pekan kami memiliki kehadiran polisi dalam jumlah besar di sini, di Warehouse District. Petugas pertama kami melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk memberikan bantuan kepada semua korban tadi malam," sambungnya.
Bibb mengatakan, telah terjadi peningkatan kekerasan senjata api di seluruh Ohio sejak badan legislatif negara bagian yang dipimpin oleh Partai Republik meloloskan RUU Senat 215 tahun lalu. Undang-undang tersebut mengizinkan orang dewasa berusia 21 tahun ke atas untuk membawa, memiliki, dan menyembunyikan pistol tanpa lisensi, pemeriksaan latar belakang, atau pelatihan keselamatan senjata api.
Polisi menanggapi laporan adanya tembakan di West Sixth Street dan Johnson Court, sekitar pukul 2:30 pagi, ketika seorang tersangka menembaki sekelompok orang sebelum melarikan diri dari tempat kejadian, WJW-TV melaporkan.
Para korban dirawat di rumah sakit di MetroHealth Medical Center. Setidaknya satu orang mengalami luka kritis. Polisi sedang mewawancarai para korban dan meninjau video insiden tersebut.
"Kekerasan senjata api menghancurkan Ohio Timur Laut dan warga Cleveland berhak untuk aman," kata Perwakilan Shontel Brown dalam sebuah pernyataan.
"Epidemi ini mengoyak tatanan masyarakat kita, dan tidak akan berakhir tanpa tindakan legislatif yang signifikan," imbuhnya.
Siapa pun yang memiliki informasi tentang penembakan tersebut diminta untuk menghubungi Departemen Kepolisian Cleveland di 216-623-5318 atau memberikan informasi anonim kepada Crimestoppers di 216-25-CRIME. Hadiah sebesar $5.000 ditawarkan untuk informasi yang mengarah pada penangkapan, menurut WOIO-TV.
Kepala Polisi Wayne Drummond mengatakan dalam sebuah konferensi pers bahwa kondisi para korban kemungkinan akan lebih buruk jika bukan karena respons cepat dari polisi yang memberikan bantuan sampai paramedis tiba.
"Ini benar-benar menunjukkan masalah senjata api yang sangat besar yang kita miliki, tidak hanya di Cleveland, tidak hanya di Ohio, tetapi di seluruh negara ini," kata Walikota Justin Bibb.
"Setiap akhir pekan kami memiliki kehadiran polisi dalam jumlah besar di sini, di Warehouse District. Petugas pertama kami melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk memberikan bantuan kepada semua korban tadi malam," sambungnya.
Bibb mengatakan, telah terjadi peningkatan kekerasan senjata api di seluruh Ohio sejak badan legislatif negara bagian yang dipimpin oleh Partai Republik meloloskan RUU Senat 215 tahun lalu. Undang-undang tersebut mengizinkan orang dewasa berusia 21 tahun ke atas untuk membawa, memiliki, dan menyembunyikan pistol tanpa lisensi, pemeriksaan latar belakang, atau pelatihan keselamatan senjata api.
- Penulis :
- M Abdan Muflih
