Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Update Banjir Libya: 5.300 Korban Tewas, 10.000 Orang Masih Hilang

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Update Banjir Libya: 5.300 Korban Tewas, 10.000 Orang Masih Hilang
Foto: Dampak banjir di LIbya timur. (The Wall Street Journal)

Pantau - Setidaknya 5.300 korban tewas dan lebih dari 10.000 orang hilang pascainsiden banjir besar yang meluas akibat Badai Daniel di Libya timur. Sementara, 25 persen kota Derna di Libya timur musnah setelah bendungan jebol akibat badai.

Lebih dari 1.500 jenazah telah ditemukan oleh pekerja darurat di Derna saja, dan para pejabat memperkirakan jumlah korban tewas akan terus bertambah. Setidaknya 145 warga Mesir juga termasuk di antara mereka yang tewas akibat banjir menurut para pejabat.

Sementara itu, sejumlah bantuan sudah mulai berdatangan, termasuk dari Mesir. AS, Jerman, Iran, Italia, Qatar, dan Turki juga menyatakan telah mengirimkan atau siap mengirimkan bantuan.

Namun, upaya penyelamatan terhambat oleh situasi politik di Libya, dimana negara tersebut terpecah menjadi dua pemerintahan yang bersaing.

Badai Daniel yang melanda Yunani, Turki dan Bulgaria pekan lalu melanda Mediterania pada hari Minggu. Badai juga diperkirakan akan terjadi di bagian barat Mesir dimana otoritas meteorologi telah memperingatkan kemungkinan hujan dan cuaca buruk.

Menurut para ilmuwan iklim, pemanasan global adalah penyebab utama hal ini. Mereka telah memperingatkan bahwa semakin banyak air yang menguap selama musim panas akan menyebabkan badai yang lebih dahsyat.

Penulis :
Khalied Malvino