
Pantau.com - Sekitar seribu anjing dan pemiliknya menggelar aksi di parlemen Inggris guna menuntut Brexit diakhiri melalui pemungutan suara kedua pada ketentuan negara itu keluar dari Eropa Bersatu.
Penyelenggara gerakan yang disebut "Wooferendum" itu berpendapat bahwa hewan akan menderita karena meninggalkan Eropa Bersatu, dengan mengatakan bahwa akan terjadi kekurangan dokter hewan dan kenaikan biaya makanan hewan peliharaan.
Bulldog, baik keturunan Inggris maupun Prancis, termasuk di antara yang berjalan melalui pusat kota London ke Alun-alun Parlemen. Satu Schnauzer abu-abu mengenakan spanduk buatan sendiri, yang bertuliskan "Gonggongan Brexit Gila".
Baca juga: Uni Eropa Klaim Ujung Perundingan Brexit akan Dicapai 4 Pekan Mendatang
Pawai itu mendukung gerakan lebih luas untuk "Suara Rakyat" mengenai Brexit, saat orang Inggris memiliki kesempatan untuk melakukan pemungutan suara atas kesepakatan Brexit apa pun, yang dibawa Perdana Menteri Theresa May kembali dari Brussels.
Di beberapa "Peturasan" di sepanjang jalur itu, anjing tersebut didorong untuk buang air kecil pada gambar para tokoh Brexiteers, seperti, mantan menteri luar negeri Boris Johnson dan mantan pemimpin Partai Kemerdekaan Inggris Nigel Farage, yang menjadi wajah utama dalam gerakan referendum Brexit pada 2016.
Baca juga: Sebelum Menghilang, Kepala Interpol Kirimi Istri Pesan dengan Emoji Pisau
- Penulis :
- Widji Ananta