Pantau - Otoritas Jepang kembali melaporkan adanya penambahan korban tewas akibat gempa di Jepang yang terjadi pada Senin (1/1/2024). Gempang berkekuatan m 7,5 mengguncang area Prefektur Ishikawa awal tahun ini.
"Jumlah korban tewas telah mencapai 48 orang," tutur seorang pejabat di Ishikawa, Selasa (2/1/2024).
Gempa dahsyat mengguncang area Prefektur Ishikawa di pulau utama Honshu. Gempa tersebut sempat memicu adanya tsunamu setinggi 1,2 yang menyapu area Wajima yang menjadi salah satu area terdampak paling parah.
bangunan-bangunan rusak, rumah-rumah rata dengan tanah, jalanan retak, kapal-kapal nelayan tenggelam atau terdampar di pantai kerusakan yang terjadi akibat gempa ini. Selain itu, dilaporkan juga 200 bangunan hangus terbakar di wilayah Wajima.
Dilaporkan NHK, 48 korban tewas didominasi dari wilayah Kota Wajima dan Kota Suzu yang letaknya tidak jauh dari pusat gempa. Selain itu, NHK juga melaporkan sekitar 14 orang mengalami luka ringan.
Sedangkan, juru bicara pemerintahan Jepang Yoshimasa Hayashi mengatakan sekitar 17 orang mengalami luka berat akibat bencana ini.
Sebelumnya, Gempa dengan kekuatan 7,5 Skala Richer melanda Jepang. Dalam peristiwa tersebut memicu gelombang tinggi sampai 1 meter di sepanjang pantai barat Jepang dan negara korea Selatan.
Diketahui, gempa Jepang dengan kekuatan 7,6 skala Richer sempat diperingatkan berpotensi tsunami. Namun, peringatan potensi tsunami tersebut sudah diturunkan
- Penulis :
- Fithrotul Uyun
- Editor :
- Muhammad Rodhi
