Pantau.com - Seseorang yang belum diketahui identitasnya meledakkan dirinya di dekat gerbang penjara Kota Kabul, Afghanistan pada Rabu (31/10/2018).
Akibat ledakan tersebut setidaknya tujuh orang meninggal dunia dan lima lainnya mengalami luka.
Melansir Reuters, Rabu (31/10/2018), juru bicara Kementerian Dalam Negeri Najib Danish, ledakan terjadi di dekat kendaraan karyawan penjara Pul-e-Charki di Kabul.
Baca juga: Pemilu Afghanistan Diundur 1 Minggu Akibat Serangan Bomber
Sumber keamanan juga mengatakan kendaraan yang menjadi target bom bunuh diri merupakan kendaraan para karyawan perempuan.
Seperti dilansir Sputnik, insiden ini merupakan kedua kalinya dalam sepekan, yang sebelumnya insiden ledakan batu di Ibu Kota Afghanistan yang melukai setidaknya enam orang. Serangan tersebut menargetkan kantor komisi pemilihan umum.
Serangan bom bunuh diri terjadi saat pemilu diselenggarakan di Afghanistan, pertama pada pemilu parlemen Afghanistan tahun 2010 dan tahun 2016 yang menyebabkan pemilu ditunda akibat ketidakstabilan keamanan, di mana kelompok militan seperti Taliban dan Daesh melaksanakan serangan untuk merebut kekuasaan di Kota Kabul.
Baca juga: Calon Peserta Pemilu Afghanistan Tewas Akibat di Bom
- Penulis :
- Noor Pratiwi
