Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Rusia: Lebih dari 110.000 Dievakuasi dari Kursk

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Rusia: Lebih dari 110.000 Dievakuasi dari Kursk
Foto: Proses evakuasi warga dari permukiman perbatasan di Kursk masih berlangsung di tengah ketegangan yang meningkat akibat serangan Ukraina. (Anadolu)

Pantau - Rusia mengumumkan pada Senin (14/10/2024) pagi bahwa lebih dari 110.000 orang telah dievakuasi dari wilayah perbatasan Kursk akibat serangan yang dilancarkan oleh Ukraina sejak Agustus 2024.

Menurut Kementerian Situasi Darurat, Komisaris Rusia untuk Hak Asasi Manusia, Tatyana Moskalkova, mengungkapkan kepada surat kabar Argumenty i Fakti bahwa sebanyak 112.337 orang telah dievakuasi dari wilayah tersebut.

Dari jumlah itu, lebih dari 12.000 penduduk Kursk kini berada di pusat-pusat akomodasi sementara, sementara lebih dari 100.000 lainnya memilih untuk tinggal bersama saudara dan teman.

Moskalkova juga mencatat bahwa sekitar 40.000 orang menolak untuk dievakuasi atau telah kembali ke rumah mereka. Saat ini, sekitar 30.415 orang, termasuk 7.600 anak-anak, berada di 960 pusat sementara di 65 wilayah Rusia.

BACA JUGA: 4 Orang Tewas Akibat Kebakaran di Pompa Bensin Rusia, Mobil-mobil Hangus

Banyak dari mereka adalah pengungsi yang melarikan diri dari penembakan di wilayah Donetsk dan Luhansk, Ukraina timur, dua tahun yang lalu. Hingga kini, Ukraina belum memberikan komentar resmi mengenai pernyataan Moskalkova.

Serangan Ukraina ke wilayah Kursk dimulai pada malam 5-6 Agustus, ketika pasukan Ukraina memasuki dekat kota Sudzha, yang berjarak sekitar 10 kilometer dari perbatasan.

Menanggapi situasi ini, Presiden Rusia Vladimir Putin mengutuk serangan tersebut sebagai "provokasi skala besar" dan tindakan "penembakan tanpa pandang bulu," serta menyebutnya sebagai "serangan teroris."

Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyatakan bahwa tujuan mereka adalah untuk menciptakan "zona penyangga" guna melindungi diri dari serangan lintas batas dari Rusia. (Anadolu)

Penulis :
Khalied Malvino