Pantau.com - Presiden Donald Trump mengatakan, dia tidak tahu banyak siapa sebenarnya pendiri WikiLeaks, Julian Assange. Namun hal itu diyakini hanya akal-akalan Trump untuk menghindar dari pertanyaan wartawan.
Seperti diketahui, pemerintah Negeri Paman Sam itu akan memberikan hukuman terhadap Assange lantaran kasus membocorkan informasi rahasia terkait program pengawasan rahasia AS.
"Saya tidak tahu apa-apa tentang dia. Sungguh, saya tidak tahu banyak tentang dia. Saya benar-benar tidak (tahu," kata Trump, seperti dikutip dari RT, Kamis (22/11/2018).
Baca juga: Snowden Kecam Sikap Brutal AS Hukum Pendiri WikiLeaks
Namun jika melihat rekaman-rekaman pernyataan Trump, ia pernah menyebutkan jika WikiLeaks sudah 140 kali terlibat dalam acara kampanye Pilrpes 2016 lalu.
Trump juga berulang kali memuji WikiLeaks karena menyatakan tidak pernah mendukung Hillary Clinton.
"WikiLeaks, saya suka WikiLeaks. Wah, saya suka membaca WikiLeaks itu," kata Trump di sebuah rapat umum sebulan sebelum pemilihan.
Trump telah berulang kali membantah kolusi dengan WikiLeaks, serta Rusia. Bahkan suami Melania itu menyalahkan media tidak jujur dalam pemberitaan tentan campur tangan asing di Pilpres 2016.
- Penulis :
- Widji Ananta
