Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Hamas: Negosiasi Gencatan Senjata Gaza dalam Tahap Akhir

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Hamas: Negosiasi Gencatan Senjata Gaza dalam Tahap Akhir
Foto: Ilustrasi Pasukan Hamas (getty)

Pantau - Kelompok perjuangan Palestina, Hamas, mengungkapkan bahwa negosiasi mengenai gencatan senjata di Gaza dan pertukaran tahanan saat ini berada pada tahap akhir. Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Selasa (14/1/2025), Hamas menegaskan perlunya melanjutkan dialog dengan para pemimpin faksi Palestina hingga tercapai kesepakatan final.

Menurut Hamas, serangkaian konsultasi telah dilakukan di Doha dengan para pemimpin faksi Palestina untuk membahas kemajuan negosiasi. Para pemimpin tersebut menekankan pentingnya persiapan nasional secara komprehensif guna menghadapi berbagai kebutuhan fase mendatang.

Baca Juga:
Menghitung Hari Kesepakatan Gencatan Senjata Hamas-Israel
 

Kemajuan Negosiasi di Doha

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar, Majed al-Ansari, dalam konferensi persnya di Doha, mengungkapkan bahwa sebuah rancangan kesepakatan telah diserahkan kepada Hamas dan Israel. Ia menyebut sebagian besar hambatan utama yang sebelumnya menjadi perdebatan antara kedua pihak telah berhasil diatasi.

“Saat ini, kami sedang menyelesaikan detail akhir dari rancangan kesepakatan, dan pengumuman resmi diharapkan segera dilakukan,” jelas al-Ansari.

Sumber-sumber Palestina yang tidak ingin disebutkan namanya juga mengonfirmasi kepada Anadolu bahwa kesepakatan ini berpotensi ditandatangani pada Jumat (17/1). Mereka menambahkan bahwa sejumlah poin penting telah disepakati, meskipun masih ada beberapa hal teknis yang perlu diselesaikan.

Potensi Persetujuan Israel

Media Israel, KAN, melaporkan bahwa Kabinet Keamanan Israel mungkin mengadakan pertemuan pada Selasa untuk membahas dan memberikan persetujuan atas kesepakatan tersebut. Jika disetujui, kesepakatan ini diharapkan menjadi langkah signifikan dalam meredakan ketegangan berkepanjangan di wilayah Gaza.

Harapan Kesepakatan Komprehensif

Hamas berharap hasil akhir dari negosiasi ini akan memberikan solusi yang jelas dan komprehensif bagi kedua pihak. Namun, rincian lebih lanjut mengenai isi kesepakatan, termasuk mekanisme pertukaran tahanan, masih belum diungkapkan kepada publik.

Penulis :
Ahmad Ryansyah