Pantau - Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum meremehkan laporan tentang operasi drone rahasia Amerika Serikat (AS) yang disebut mengintai kartel narkoba di Meksiko. Ia menyebut isu tersebut sebagai bagian dari "kampanye kecil" tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Baca juga:
12 Mayat Ditemukan di Meksiko saat Konflik Antar-kartel Narkoba
Pernyataan ini disampaikan Sheinbaum dalam konferensi pers hariannya pada Selasa (18/2/2025), merespons laporan CNN yang menyebut Badan Intelijen AS (CIA) menggunakan drone MQ-9 Reaper untuk melakukan pengintaian di wilayah Meksiko.
"Itu bagian dari kampanye kecil," kata Sheinbaum dalam bahasa Spanyol dengan nada mengecilkan isu tersebut.
Namun, ia tidak memerinci apakah yang dimaksud adalah kampanye keamanan Donald Trump atau upaya media AS untuk menyoroti operasi terhadap kartel narkoba.
Kantor Sheinbaum belum mengklarifikasi secara resmi terkait pernyataannya. Hingga kini, belum ada konfirmasi dari pihak Meksiko maupun AS terkait operasi drone rahasia itu. Reuters juga tak dapat memverifikasi laporan CNN secara independen.
Laporan ini muncul menyusul hubungan yang semakin tegang antara Meksiko dan AS. Presiden AS Donald Trump sebelumnya berjanji akan menetapkan kartel narkoba Meksiko sebagai organisasi teroris.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya Washington dalam menghentikan peredaran opioid sintetis, termasuk fentanyl yang masuk ke AS.
Baca juga:
Meksiko Balas Tarif AS, Sheinbaum: Kami Tidak Takut!
Selain itu, Trump juga sudah mengerahkan ribuan tentara tambahan ke perbatasan AS-Meksiko dan mengancam menerapkan tarif terhadap Meksiko jika negara itu gagal mengendalikan migrasi ilegal dan perdagangan narkoba.
Pihak militer AS sebelumnya menyatakan sedang meningkatkan pengawasan udara terhadap kartel narkoba guna mengumpulkan intelijen dalam upaya menekan aktivitas mereka.
Sheinbaum pekan lalu mengakui pemerintah Meksiko mengetahui adanya pemantauan udara oleh militer AS, tetapi menegaskan hal tersebut hanya terjadi di wilayah udara AS, bukan di Meksiko.
Ia juga meragukan kemungkinan Trump akan mengambil tindakan militer terhadap kartel narkoba, karena hal itu bisa dianggap sebagai pelanggaran kedaulatan oleh masyarakat Meksiko.
"Kami akan meminta transparansi dan kerja sama dalam operasi ini," jelas Sheinbaum, menegaskan sikap pemerintahnya.
Seiring meningkatnya ketegangan diplomatik, Meksiko berupaya menjaga keseimbangan antara menjaga kedaulatan negara dan bekerja sama dengan AS dalam menghadapi ancaman kartel narkoba yang terus berkembang. REUTERS
- Penulis :
- Khalied Malvino
