Pantau.com - Paul Gascoigne menjalani persidangan pelecehan seksual yang dituduhkan kepadanya, setelah mencium seorang wanita remaja di dalam kereta api.
Melansir Metro, Rabu (12/12/2018), mantan bintang timnas Inggris itu mengaku dia tidak bersalah atas kejadian pada 20 Agustus silam itu. Tuduhan pelecehan seksual itu terjadi ketika pemain yang kerap disapa Gazza itu melakukan perjalanan dari York ke Newcastle.
Kepolisian Transportasi Inggris mengatakan, Gascoigne juga dituduh melakukan sentuhan liar pada wanita tersebut.
Baca juga: Lakukan Pelecehan Seksual dan Pemukulan, Arda Turan Dituntut 12 Tahun Penjara
Paul 'Gazza' Gascoigne. (Foto: Reuters)
Hakim Distrik di wilayah Inggris Kristina Harrison mengatakan, pengadilan telah mempertimbangkan alternatif atas dakwaan terhadap Gazza.
"Penuntut telah mempertimbangkan dakwaan itu dan menyatakan kepuasannya. Jika serangan seksual (Gascoigne) adalah tuduhan yang sesuai?" ujar Harrison.
Sementara Jaksa Penuntut Umum Jolyon Perks mengatakan, apa yang disampaikan oleh hakim sesuai dengan penyidikan dan bukti-bukti.
Baca juga: Kasus Pelecehan Seksual Ronaldo Mendunia, Sampai Ada Kuenya Juga
Sebelumnya, Gascoigne meradang telah diputus bersalah atas dugaan pelecehan seksual. Menurutnya, hal itu dilakukannya lantaran disebut "sapi gemuk" oleh seorang wanita.
Selama berkarir sebagai pemain bola, Gascoigne telah merumput dengan tim-tim hebat di tanah Britania. Sebut saja Newcastle United, Tittenham Spurs, Lazio, Rangers, Middlesbrough dan Everton.
- Penulis :
- Widji Ananta
