Pantau - Ilmuwan China berhasil mengembangkan model sirkulasi lautan global dengan resolusi horizontal mencapai 1 kilometer, capaian penting dalam pemodelan iklim global.
Informasi ini dilaporkan oleh Science and Technology Daily pada Kamis, 8 Mei 2025.
Lautan memainkan peran krusial dalam sistem iklim Bumi, menyerap lebih dari 90 persen panas akibat pemanasan global serta lebih dari 30 persen emisi karbon dioksida dari aktivitas manusia.
Dengan meningkatnya kejadian iklim ekstrem, kemampuan untuk mensimulasikan proses laut skala meso dan submeso menjadi sangat penting dalam meningkatkan ketepatan prediksi iklim.
Model LICOMK++ Tangkap Dinamika Laut Skala Kecil
Model baru ini diberi nama LICOMK++ dan dikembangkan oleh Institut Fisika Atmosfer dari Akademi Ilmu Pengetahuan China bekerja sama dengan Laboratorium Laut Laoshan.
Dengan resolusi 1 km, model ini mampu mensimulasikan secara langsung dinamika laut berskala kecil seperti pusaran laut dan zona pertemuan air laut (frontal zones), yang sebelumnya sulit ditangkap dalam model konvensional.
Proses berskala kecil ini berperan penting dalam distribusi dan transportasi panas, garam, dan berbagai zat lain di seluruh samudra dunia.
Kemampuan model LICOMK++ sangat relevan untuk memahami dan memprediksi fenomena cuaca ekstrem seperti gelombang panas laut, badai tropis, dan hujan ekstrem.
Selain sebagai alat ilmiah, model ini juga menjadi dukungan teknologi penting bagi tata kelola iklim global dan agenda pembangunan berkelanjutan.
- Penulis :
- Balian Godfrey
