Pantau - Bank Sentral China (People’s Bank of China/PBOC) melaporkan bahwa total pinjaman baru berdenominasi yuan yang dikucurkan dalam empat bulan pertama tahun 2025 mencapai 10,06 triliun yuan.
Data ini diumumkan pada Rabu, 14 Mei 2025, dan mencerminkan dorongan kuat pemerintah dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi melalui pembiayaan domestik.
Hingga akhir April, total pinjaman outstanding dalam yuan tercatat sebesar 265,7 triliun yuan, mengalami kenaikan 7,2 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Kredit Rumah Tangga dan Korporasi Naik, Simpanan Masyarakat Tumbuh Signifikan
Dalam periode tersebut, pinjaman kepada rumah tangga naik sebesar 518,4 miliar yuan, sementara pinjaman ke sektor korporasi melonjak signifikan hingga 9,27 triliun yuan.
Indikator pasokan uang juga menunjukkan pertumbuhan yang stabil:
- M2 (uang beredar dan semua bentuk deposito) naik 8 persen yoy menjadi 325,17 triliun yuan.
- M1 (uang tunai dan simpanan jangka pendek) naik 1,5 persen menjadi 109,14 triliun yuan.
- M0 (uang tunai yang beredar) naik signifikan 12 persen menjadi 13,14 triliun yuan.
Selama periode yang sama, simpanan berdenominasi yuan bertambah sebesar 12,55 triliun yuan, di mana 7,83 triliun yuan berasal dari simpanan rumah tangga—menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap sistem keuangan nasional.
Pembiayaan Sosial Capai 424 Triliun Yuan, Dorong Aktivitas Ekonomi
Total stok pembiayaan sosial—indikator luas dari pembiayaan yang tersedia dalam perekonomian—mencapai 424 triliun yuan per akhir April, meningkat 8,7 persen dibanding tahun sebelumnya.
Pembiayaan sosial baru yang ditambahkan selama Januari–April 2025 tercatat sebesar 16,34 triliun yuan, naik 3,61 triliun yuan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Lonjakan ini menunjukkan bahwa China terus memanfaatkan instrumen pembiayaan untuk mendorong konsumsi, investasi, dan stabilitas sistem keuangan dalam menghadapi tantangan ekonomi global.
- Penulis :
- Balian Godfrey
- Editor :
- Balian Godfrey
