HOME  ⁄  Geopolitik

AS Batasi Visa untuk Agen Perjalanan India, Diduga Fasilitasi Imigrasi Ilegal

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

AS Batasi Visa untuk Agen Perjalanan India, Diduga Fasilitasi Imigrasi Ilegal
Foto: AS membatasi visa bagi agen perjalanan India yang diduga terlibat dalam penyelundupan manusia(Sumber: ANTARA/ilustrasi-foto-Anadolu/py).

Pantau - Amerika Serikat pada Senin mengumumkan pembatasan visa terhadap pemilik dan pejabat senior agen perjalanan asal India karena diduga memfasilitasi imigrasi ilegal ke wilayahnya.

Langkah ini diumumkan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS, Bruce, yang menyatakan bahwa kebijakan ini diambil untuk memutus jaringan penyelundupan manusia yang semakin marak.

"Kami mengambil tindakan ini untuk meminta pertanggungjawaban kepada mereka yang secara sadar terlibat dalam aktivitas penyelundupan manusia dan imigrasi ilegal," kata Bruce dalam keterangannya.

Ia menegaskan bahwa kebijakan imigrasi AS bertujuan untuk mencegah migrasi ilegal serta menghukum pihak-pihak yang melanggar hukum.

Upaya Identifikasi dan Langkah Tegas Pemerintah AS

Kedutaan besar dan konsulat AS di India saat ini aktif mengidentifikasi individu dan agen yang terlibat dalam aktivitas penyelundupan manusia tersebut.

Langkah ini juga mencerminkan pendekatan keras pemerintah AS di bawah Presiden Donald Trump terhadap imigrasi, khususnya dalam membatasi penyeberangan perbatasan ilegal.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari otoritas India maupun dari agen perjalanan yang terkena dampak kebijakan ini.

Penulis :
Balian Godfrey