Pantau - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Sugiono menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Kroasia untuk Indonesia, Nebojsa Koharovic, di Jakarta pada Kamis, 22 Mei 2025.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak menyatakan kesepakatan untuk mendorong peningkatan kerja sama dan interaksi antara Indonesia dan Kroasia di semua sektor.
Sugiono dan Koharovic juga menyampaikan apresiasi terhadap hubungan politik yang telah terjalin erat antara kedua negara, khususnya dalam kerangka kerja sama di ASEAN.
Mereka menegaskan pentingnya memperkuat kolaborasi ekonomi, terutama dalam bidang ketenagakerjaan, perdagangan, serta pengembangan akses pasar antara kedua kawasan.
Program Sosial-Budaya dan Agama Diperluas
Di bidang sosial dan budaya, Indonesia dan Kroasia telah menjalankan sejumlah program, termasuk dialog antar umat beragama dan pelatihan sepak bola, yang dinilai masih dapat dikembangkan lebih luas.
Kerja sama keagamaan juga terus diperkuat, ditandai dengan kunjungan Wakil Menteri Agama RI Romo Muhammad Syafii ke Kroasia pada November 2024, dalam rangka membahas sinergi dengan Mufti Besar Kroasia Dr. Aziz ef. Hasanovic.
Menurut Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag Ahmad Zayadi, pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan kerja sama dalam layanan keagamaan, pendidikan, dan pelaksanaan seminar-seminar.
Kroasia diketahui memiliki Konsul Kehormatan di Makassar yang dijabat oleh Munafri Arifuddin sejak Juni 2024.
Perdagangan Terus Tumbuh
Nilai perdagangan Indonesia dan Kroasia pada tahun 2024 tercatat sebesar 144,8 juta dolar AS.
Komoditas utama yang diekspor Indonesia ke Kroasia meliputi kelapa sawit, batu bara, karet sintetis, dan kertas.
Menurut data Kementerian Luar Negeri RI, nilai perdagangan tersebut merupakan yang tertinggi di antara negara-negara ASEAN lainnya dalam hubungan bilateral dengan Kroasia.
- Penulis :
- Leon Weldrick
