
Pantau - Rangkaian aktivitas kebudayaan 17th Straits Forum-Chen Jinggu digelar pada 28–29 Juli 2025 di Gutian, kota Ningde, Provinsi Fujian, Tiongkok Tenggara, dan menarik kunjungan wisatawan dari berbagai daerah di seluruh Tiongkok.
Chen Jinggu dikenal sebagai dewi pelindung perempuan dan anak-anak serta menjadi tokoh sentral dalam tradisi dan spiritualitas masyarakat lokal Fujian.
Kebudayaan Chen Jinggu telah bertahan selama ribuan tahun dan kini menjadi salah satu unsur utama dalam hubungan budaya antara Fujian dan Taiwan.
Pemerintah Gutian memanfaatkan kebudayaan ini untuk mempererat hubungan lintas-Selat Taiwan melalui pendekatan budaya dan spiritual.
Bukti Sejarah dan Sarana Diplomasi Budaya
Kebudayaan Chen Jinggu dianggap sebagai bukti sejarah adanya jati diri, kebudayaan, dan etnisitas yang sama di kedua sisi Selat Taiwan.
Melalui nilai-nilai seperti kasih sayang dan saling menolong, Gutian menegaskan aspek spiritual yang melekat dalam warisan Chen Jinggu sebagai kekuatan pemersatu budaya.
Aktivitas kebudayaan ini tidak hanya berfungsi sebagai pelestarian tradisi, tetapi juga sebagai sarana komunikasi dan pertukaran budaya antarwarga lintas selat.
Gutian juga mengembangkan kebudayaan Chen Jinggu untuk mendorong inovasi dalam kerja sama industri serta menyempurnakan kebijakan yang mendukung keterlibatan Taiwan.
Agenda Forum: Wisata, Pertukaran, dan Kerja Sama
Dalam pembukaan Straits Forum ke-17, penyelenggara menghadirkan berbagai kegiatan seperti tur ke objek wisata bersejarah, pertukaran pemuda dan perempuan antara Fujian dan Taiwan, penjajakan kerja sama bisnis, serta ceramah ilmiah dari para pakar.
Melalui forum ini, Gutian menegaskan perannya sebagai jembatan budaya yang aktif dalam memperkuat hubungan lintas selat dengan pendekatan berbasis warisan dan nilai-nilai bersama.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf