Pantau - Timnas Indonesia sukses mengalahkan Taiwan dengan skor telak 6-0 dalam laga FIFA Match Day yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jumat malam, 5 September 2025.
Pelatih kepala timnas Taiwan, Che-Ming Huang, mengakui keunggulan Indonesia baik secara kekuatan maupun organisasi permainan di lapangan.
"Indonesia memberikan banyak tekanan. Mereka punya strategi yang sangat terorganisasi. Taiwan butuh kekuatan dan pengalaman seperti ini untuk bisa berkembang", ujar Che-Ming usai pertandingan.
Atmosfer GBT dan Pemain Naturalisasi Bikin Taiwan Kewalahan
Che-Ming Huang menyebut tekanan yang dialami Taiwan tidak hanya datang dari permainan timnas Indonesia, tetapi juga dari atmosfer luar biasa di Stadion GBT yang dipenuhi suporter.
Menurutnya, pengalaman bermain di bawah tekanan seperti ini sangat penting bagi timnya yang masih dalam tahap perkembangan.
"Indonesia adalah tim yang sangat kuat. Menurut saya, kemungkinan mereka ke Piala Dunia cukup besar", tambahnya.
Pelatih Taiwan juga mengungkapkan bahwa timnya datang ke Indonesia dengan persiapan minim.
Skuad Taiwan hanya menjalani sesi latihan selama lima hingga enam hari, dengan mayoritas pemain berasal dari liga lokal.
"Kami tidak terbiasa dengan level turnamen internasional, sehingga tidak bisa menunjukkan kemampuan terbaik. Itu salah satu alasannya", katanya.
Terkait pemain naturalisasi yang membela timnas Indonesia, Che-Ming Huang menilai kehadiran mereka memberikan dampak positif terhadap kualitas permainan.
"Itu membuat mereka lebih kuat. Tentu saja hal ini bagus untuk tim. Selain itu, mereka juga bisa meningkatkan kualitas pemain asli Indonesia", jelasnya.
Pemain Taiwan Kagum pada Permainan dan Atmosfer
Pemain timnas Taiwan, Meng Cheng Tsai, turut mengakui perbedaan kualitas antara timnya dengan Indonesia dalam pertandingan tersebut.
"Sebagai pemain di lapangan, saya merasakan ada jarak kualitas. Sangat sulit menghadapi tim seperti Indonesia. Tapi ini kesempatan bagi kami untuk belajar", ungkapnya.
Ia menyoroti kecepatan permainan Indonesia, pola yang terstruktur, serta serangan balik yang sangat menyulitkan.
Tak hanya itu, Meng Cheng Tsai juga menyatakan kekagumannya terhadap atmosfer yang diciptakan suporter Indonesia di Stadion GBT.
"Atmosfernya luar biasa. Banyak orang berteriak dan membuat suasana sangat emosional. Kalau di negara kami ada dukungan sebanyak itu, sepak bola pasti lebih maju", tutupnya.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Ahmad Yusuf
