
Pantau - Perdana Menteri China Li Qiang menegaskan pentingnya konsensus global dalam menghadapi krisis iklim, kesehatan, dan tantangan digital saat menyampaikan pidatonya dalam lanjutan sesi KTT BRICS ke-17 yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil, Senin (7/7).
Inisiatif Digital dan Seruan Aksi Global Iklim
Li mengumumkan bahwa China akan meluncurkan inisiatif pengembangan digital untuk negara-negara Global South melalui kerangka Global Development Initiative.
Dalam inisiatif tersebut, China akan menyediakan 200 program pelatihan di bidang ekonomi digital dan kecerdasan buatan (AI) selama lima tahun ke depan bagi negara-negara berkembang.
Li juga mengundang seluruh negara untuk berpartisipasi dalam World Artificial Intelligence Conference yang akan digelar pada Juli ini.
Ia menekankan pentingnya memperkuat sinergi global dalam penanganan perubahan iklim melalui implementasi Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC) dan Perjanjian Paris.
Li menyoroti prinsip tanggung jawab bersama namun berbeda (common but differentiated responsibilities), serta pentingnya kerja sama di bidang energi bersih, pasar karbon, dan teknologi lingkungan.
Ia menegaskan bahwa negara-negara maju harus memenuhi komitmen mereka dalam pendanaan iklim, alih teknologi, dan upaya perlindungan ekologi.
Komitmen Kesehatan Global dan Tata Kelola Berkelanjutan
Dalam isu kesehatan, Li menyerukan penguatan sistem kesehatan masyarakat global dan mendukung peran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai koordinator utama tata kelola kesehatan dunia.
Ia juga mendorong pemanfaatan maksimal Pusat R&D Vaksin BRICS dan penyediaan lebih banyak barang publik bagi negara berkembang.
Li menekankan pentingnya implementasi Konvensi Keanekaragaman Hayati dan Konvensi PBB untuk Memerangi Penggurunan (UNCCD), serta prinsip koeksistensi harmonis antara manusia dan alam melalui tata kelola sistematis.
Li menegaskan bahwa China akan terus memenuhi komitmen global sesuai kapasitasnya dan aktif memikul tanggung jawab bersama demi pembangunan yang lebih hijau, sehat, dan berkelanjutan.
Dalam pertemuan ini, KTT BRICS ke-17 menghasilkan dua dokumen utama:
- Pernyataan Pemimpin BRICS tentang Tata Kelola Kecerdasan Buatan Global
- Deklarasi Kerangka Kerja Pemimpin BRICS tentang Pendanaan Iklim
- Penulis :
- Aditya Yohan