Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Wisatawan Mancanegara Membanjiri China di Musim Liburan, Kunjungan Naik Signifikan Berkat Kebijakan Bebas Visa

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Wisatawan Mancanegara Membanjiri China di Musim Liburan, Kunjungan Naik Signifikan Berkat Kebijakan Bebas Visa
Foto: (Sumber: Para penumpang yang baru tiba mengantre untuk pemeriksaan dokumen di Bandara Internasional Jiangbei Chongqing di Chongqing, China, pada 8 Juli 2025. (ANTARA/Xinhua/Huang Wei))

Pantau - China mencatat lonjakan signifikan kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) seiring dimulainya musim liburan musim panas, dipicu oleh perpaduan daya tarik budaya kuno dan vitalitas modern yang diminati pelancong internasional.

Data resmi menunjukkan bahwa lebih dari 640.000 pelancong masuk dan keluar melalui pelabuhan di Beijing pada periode 1 hingga 10 Juli 2025.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 171.000 merupakan wisatawan mancanegara, meningkat 22,1 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

Shanghai dan Beijing Catat Lonjakan, China Permudah Akses Masuk

Sementara itu, pada paruh pertama tahun 2025, Bandara Internasional Pudong dan Hongqiao di Shanghai mencatat 2,56 juta wisatawan mancanegara masuk ke China.

Jumlah tersebut melonjak 44,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Sebagai respons terhadap meningkatnya kunjungan, otoritas imigrasi di berbagai pos pemeriksaan perbatasan telah menerapkan langkah-langkah baru untuk mempercepat proses kedatangan.

Langkah-langkah ini ditujukan untuk mengurangi waktu tunggu serta meningkatkan kenyamanan dan pengalaman perjalanan bagi para wisatawan asing.

Lonjakan arus masuk wisatawan juga didorong oleh pelonggaran kebijakan visa yang diterapkan pemerintah China.

Saat ini, China memberlakukan kebijakan bebas visa transit selama 240 jam bagi warga dari 55 negara.

Selain itu, warga negara dari 47 negara memenuhi syarat untuk masuk ke China tanpa visa, memperluas akses bagi wisatawan global untuk menikmati destinasi di negara tersebut.

Penulis :
Ahmad Yusuf
Editor :
Tria Dianti