
Pantau - Pameran bertema “Setinggi Gunung dan Sepanjang Sungai, Suka dan Duka Dilewati Bersama” digelar 9–11 Agustus 2025 di Landmark Pluit Tower E1, Jakarta Utara, menampilkan ratusan karya seni kaligrafi China, lukisan, dan fotografi.
Perayaan Hubungan Bilateral dan Pertukaran Budaya
Acara ini diselenggarakan untuk memperingati sejumlah momentum penting: 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia–China, 70 tahun Konferensi Asia–Afrika, dan 620 tahun pelayaran Laksamana Cheng Ho.
Wakil Menteri Kebudayaan RI Giring Ganesha mengajak pengunjung untuk menjadikan pameran ini sebagai ruang refleksi sekaligus sarana pertukaran budaya.
“Mari kita manfaatkan kesempatan ini bukan hanya untuk mengagumi karya seni di hadapan kita, tetapi juga untuk merenungkan makna yang dalam di balik setiap karya, sekaligus menjadi sarana pertukaran budaya kedua bangsa,” ujarnya.
Kehadiran Karya Internasional
Dubes China untuk Indonesia Wang Lutong menyebut pameran ini mencerminkan pesona budaya kedua bangsa dan menegaskan pentingnya membangun saling pemahaman.
“Mari merayakan 75 tahun hubungan diplomatik ini dengan melanjutkan Semangat Bandung, mengenang pencapaian historis Cheng Ho dalam mempromosikan persahabatan kita, dan bekerja sama membangun komunitas China–Indonesia dengan masa depan bersama,” katanya.
Pameran yang diinisiasi Pusat Bahasa Mandarin Universitas Al-Azhar Indonesia bersama Institut Kaligrafi dan Seni Lukis Indonesia ini menampilkan lebih dari 200 karya seni dari Indonesia, China, serta negara lain seperti Malaysia, Brasil, Argentina, dan Korea Selatan.
- Penulis :
- Aditya Yohan