HOME  ⁄  Internasional

Korsel Tambah Impor 3,3 Juta Ton LNG per Tahun dari AS Mulai 2028

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

Korsel Tambah Impor 3,3 Juta Ton LNG per Tahun dari AS Mulai 2028
Foto: Ilustrasi Korea Selatan (sumber: Anadolu)

Pantau - Korea Selatan akan menambah impor 3,3 juta ton gas alam cair (LNG) dari Amerika Serikat setiap tahun selama sepuluh tahun mulai 2028.

Perusahaan Gas Korea (KOGAS) menyampaikan bahwa kesepakatan pembelian LNG ditandatangani dengan sejumlah pemasok energi global, termasuk Trafigura.

Penandatanganan kontrak dilakukan di forum bisnis Korea Selatan dan Amerika Serikat di Washington pada Senin waktu setempat, setelah pertemuan puncak pertama Presiden Lee Jae Myung dengan Presiden AS Donald Trump.

Pejabat KOGAS menyatakan volume kontrak LNG akan dipasok dari proyek yang dikelola Cheniere di Texas serta beberapa wilayah lain.

Kesepakatan ini merupakan tindak lanjut dari komitmen Seoul bulan lalu untuk membeli produk energi AS senilai 100 miliar dolar AS (sekitar Rp1.629 triliun) dalam empat tahun ke depan.

Sebagai imbalan atas komitmen tersebut, Washington menurunkan tarif timbal balik untuk Korea Selatan menjadi 15 persen dari rencana awal 25 persen.

Diversifikasi Pasokan LNG dan Stabilitas Energi

KOGAS menjelaskan kontrak jangka panjang ini adalah hasil dari proses lelang impor energi Korea yang dimulai sejak tahun lalu untuk kebutuhan setelah 2028.

Kontrak baru ini diharapkan dapat membantu diversifikasi sumber impor LNG yang sebelumnya lebih banyak berasal dari Timur Tengah.

Tahun lalu, kontrak KOGAS untuk impor 4,92 juta ton LNG per tahun dari Qatar telah berakhir.

Kontrak lain dengan volume 2,1 juta ton per tahun akan berakhir pada 2026.

"Dengan kontrak baru ini, upaya kami untuk mendiversifikasi sumber impor demi menjaga stabilitas pasokan LNG sekaligus meningkatkan daya saing harga gas alam akhirnya membuahkan hasil," kata CEO KOGAS Choi Yeon-hye.

Penulis :
Leon Weldrick