Pantau.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump terlibat 'adu omongan' dengan Ketua DPR Nancy Pelosi dalam sebuah pertemuan Kongres Demokrat.
Nancy Pelosi mengatakan dirinya mempertanyakan rasa kepercayaan diri Trump dan berdoa untuk Presiden Amerika itu, serta menyarankan adanya 'intervensi' dari keluarganya, kata juru bicara Ketua DPR itu.
"Sekali lagi, saya berdoa untuk Presiden Amerika Serikat. Saya berharap bahwa keluarganya, para staf pemerintahannya, memiliki intervensi untuk kebaikan negara ini," kata Pelosi kepada wartawan, seperti dikutip Reuters, Jumat (24/5/2019).
Baca juga: Viral! Pidato Kenegaraan Trump Dihadiah Tepukan 'Nyeleneh' Nancy Pelosi
Intervensi yang dimaksudkan mengacu pada kerabat, teman, atau rekan kerja yang mengahadapi individu, yang tengah berjuang dengan masalah yang sulit dengan harapan untuk meningkatkan perilaku orang tersebut.
Ketegangan antara Pelosi dan Trump dimulai karena Presiden AS itu walk out dalam pertemuan dengan parlemen di Senat, yang dipimpin oleh pemimpin Demokrat, Chuck Summer, pada Selasa, 21 Mei 2019.
Menurut BBC, para petinggi Kongres Demokrat dan Republik, yakni Pelosi, Schumer, dan Trump, membahas pengeluaran untuk infrastruktur, sebuah kesepakatan yang terbilang langka dengan Gedung Putih.
Namun, Trump tiba-tiba mengakhiri pertemuan itu setelah tiga menit pembahasan. Pelosi menyebutkan bahwa Presiden AS itu sempat memukul meja sebelum akhirnya memutuskan untuk keluar.
Baca juga: Ilhan Omar Diserang Donald Trump, Nancy Pelosi Pasang Badan
Usai pertemuan tersebut, Trump menyatakan di Rose Garden, bahwa ia mengakhiri semua kerjasama bipartisan dengan Demokrat, sampai mereka menghentikan 'investigasi palsu'.
Menanggapi pernyataan Pelosi itu, Trump mempertanyakan kembali keadaan mental Pelosi dengan mengatakan bahwa Ketua DPR itu telah kehilangan dirinya sendiri dan menyebut dirinya sendiri sebagai orang jenius.
"Saya mengawasi dia (Pelosi) untuk jangka waktu yang lama. Dia bukan orang yang sama. Ia telah kehilangan itu," ucap Trump dalam komentarnya.
rn- Penulis :
- Noor Pratiwi
